VIDEO: Komplotan Begal Sadis di Surabaya Merengek Minta Ampun Saat Dibawa ke Kantor Polisi
Komplotan begal sadis yang sering beraksi di Kota Surabaya merengek meminta ampun kepada polisi saat digelandang ke Mapolsek Simokerto.
Ringkasan
Tag Terkait
Video Terkait
-
VIDEO: Viral Polisi Amankan Pria Bersenjata Tajam di Pulo Gadung Jakarta Timur
Unik 08 Sep 2024, 19:00 WIB -
VIDEO: Peringati Hari Polwan ke-76, Polwan di Bangkalan Bagikan Helm Gratis untuk Anak-anak
Nasional 02 Sep 2024, 19:39 WIB -
VIDEO: Dinilai Bobrok, Warga Surabaya Kampanye Pilih Kotak Kosong
Nasional 02 Sep 2024, 12:30 WIB
-
VIDEO: Dampak Pembekuan Ekspor Senjata Inggris ke Israel
Internasional Baru saja -
VIDEO: Insiden Penembakan di Perbatasan Yordania-Israel, Tiga Warga Israel Tewas
Internasional Baru saja -
VIDEO: Beda Pendekatan Kebijakan Senjata Capres Harris-Trump
Internasional Baru saja -
VIDEO: Serangan Israel di Kamp Pengungsi Gaza Tewaskan Dua Anak Perempuan
Internasional Baru saja -
VIDEO: Apple Meluncurkan Iphone 16, Secanggih Apa?
Teknologi 29 menit yang lalu -
VIDEO: UMKM Indonesia Gali Peluang Tembus Pasar AS
Bisnis 58 menit yang lalu -
VIDEO: Israel Tingkatkan Serangan ke Tepi Barat Utara
Internasional 2 jam yang lalu -
VIDEO: Paus Fransiskus Bawa Pesan Damai ke Pedalaman Papua Nugini
Nasional 3 jam yang lalu -
VIDEO: Pelatih Timnas Australia Sebut Laga Kontra Timnas Indonesia Bakal Berjalan Sengit
Sepak Bola 10 jam yang lalu -
VIDEO: Shin Tae-yong Soroti Kekuatan Australia yang Semakin Berkembang Sejak Gabung Asia
Sepak Bola 10 jam yang lalu -
VIDEO: Mengintip Latihan Terakhir Timnas Indonesia Jelang Lawan Australia, Meski Sulit STY Yakin Menang
Sepak Bola 10 jam yang lalu -
VIDEO: Tak Ingin Kecolongan Lagi, Sumardji Perketat Keamanan Pemain Timnas Indonesia
Sepak Bola 11 jam yang lalu -
Fokus : Pesawat Trigana Air Tergelincir di Ujung Landasan Bandara Kamanap Papua
TV 13 jam yang lalu -
Lyodra Ginting Curi Perhatian di Misa Akbar dengan Baju Adat Batak Karo
Lifestyle 13 jam yang lalu -
VIDEO: Pelihara Landak Jawa, Pria di Bali Dituntut 5 Tahun Penjara
Nasional 14 jam yang lalu