logo
Video Terbaru
  • HOME
  • NEWS
  • SHOWBIZ
  • BOLA
  • HEALTH
  • BISNIS
  • CITIZEN6
  • GLOBAL
  • TEKNO
  • LIFESTYLE
  • OTOMOTIF
  • REGIONAL
logo
  • Home
  • News
  • Showbiz
  • Bola
  • Health
  • Bisnis
  • Citizen6
  • Global
  • Tekno
  • Lifestyle
  • Otomotif
  • Regional
logoTrustworthyIFCN
KontakRedaksiDisclaimerKode EtikPedoman Media SiberSitemapForm PengaduanTentang KamiKarirMetode Cek FaktaHak Jawab dan Koreksi Berita
  • Liputan6
  • Merdeka
  • Bola.com
  • Bola.net
  • Fimela
  • Kapanlagi.com
  • Brilio
Connect with us

Copyright © 2025 Liputan6.com KLY KapanLagi Youniverse All Right Reserved.

VIDEO: Penangkaran Murai Albino, Pemuda di Gresik Ini Raup Ratusan Juta

News27 Maret 2021
L
OlehLiputan6
Diperbaharui 22 Sep 2025, 21:46 WIB
Diterbitkan 27 Mar 2021, 17:26 WIB
Copy Link
Batalkan

Berawal dari hobi, pemuda di Gresik sukses menangkarkan burung murai albino atau murai putih. Yakni jenis murai yang mengalami kelainan genetik. Memiliki warna indah dan eksotik. Murai albino termasuk jenis primadona langka, dengan suara kicau indah dan bernilai ratusan juta rupiah. Selain murai albino, pehobi murai asal Gresik ini juga sukses menangkar murai batu jenis lain. Bahkan seekor murai peliharaannya yang bernama bima sakti, sempat menjuarai Piala Presiden dan sempat ditawar Rp 600 juta untuk digunakan sebagai indukan di penangkaran. Berikut seperti dilansir pada Fokus, (24/3/2021). Inilah penangkaran burung murai batu albino, milik Bagus Haraq Satria (32), warga Desa Jambu, Semampir, Kabupaten Gresik. Memanfaatkan lantai 2 rumahnya, terdapat enam unit kandang, dua di antaranya khusus untuk perawatan dan pemeliharaan. Berawal dari hobi dan ketekunannya, Bagus kini mampu meraup untung hingga ratusan juta rupiah. Sepasang murai albino anakan yang berumur 1,5 bulan atau 45 hari laku terjual Rp 150 juta. Untuk merawat burung jenis ini membutuhkan kesabaran ekstra, karena jenis murai yang memiliki kelainan genetik sangat sensitif, perlakuan khusus yakni memperhatikan pola makan, jenis makanan serta pemberian nutrisi, hingga kebersihan lingkungan kandang harus benar-benar diperhatikan. Jenis murai albino dominan berwarna putih, bintik hitam dan butuh waktu setahun untuk menghasilkan telur. Namun keturunan dengan corak warna albino yang indah dan eksotik, baru bisa terjadi pada anakan keempat dan seterusnya. "Kelebihan albino ini, dari segi warna memang beda, kalau perawatannya itu lebih sensitif, pakan sama pemeliharaannya itu lebih sensitif, suara yang dihasilkan sama, harga jual lebih mahal albino," terang Bagus Haraq Satria, Penangkar Murai Albino. Selain murai albino, pehobi murai asal Gresik ini juga sukses menangkar murai batu jenis lain. Bahkan seekor murai peliharaannya yang bernama bima sakti, sempat menjuarai Piala Presiden, dan sempat ditawar Rp 600 juta untuk digunakan sebagai indukan di penangkaran.

  • Fokus
  • Fokus Indosiar
  • Indosiar
  • gresik
  • Berita Surabaya
  • biro surabaya
  • penangkaran murai albino
  • news07:13
    Hormat Prabowo Bangga Jaksa Agung Sangar Sikat Habis Penjahat
    News2 hari yang lalu
  • news08:16
    Keras Prabowo Sikat 20 Perusahaan Sawit Nakal Bikin 100 Ribu Rakya Sengsara
    News2 hari yang lalu
  • news07:12
    Jet Pribadi Jatuh dan Tewaskan Panglima Militer Libya | Pos Nataru di Banyuwangi Tampil Unik
    News2 hari yang lalu
  • news02:55
    UMP Jakarta 2026 Naik 6,17 Persen Jadi Rp5,7 Juta
    News2 hari yang lalu
  • news02:54
    Kejutan! Pramono Umumkan UMP Jakarta 2026 Naik 6,17 Persen Menjadi Rp5,729 Juta
    News2 hari yang lalu
  • news08:22
    Prabowo Tak Peduli Sering Ditertawai Bicara Kekuatan Asing Ganggu Indonesia
    News2 hari yang lalu
  • news24:22
    Berapi-api Prabowo Tunjuk-Tunjuk Depan Tumpukan Uang Triliunan: Saya Akan Mati!
    News2 hari yang lalu
  • news09:56
    Jaksa Agung Depan Prabowo Bongkar Pelaku Penyebab Banjir Sumatera
    News2 hari yang lalu
  • news01:27
    Uang Sitaan Rp6,62 Triliun Kerja Satgas PKH Kejagung Diserahkan ke Presiden Prabowo
    News2 hari yang lalu
  • news14:34
    Rais Aam PBNU Buka Suara Soal Pemberhentian Ketum PBNU
    News2 hari yang lalu