logo
Video Terbaru
  • HOME
  • NEWS
  • SHOWBIZ
  • BOLA
  • HEALTH
  • BISNIS
  • CITIZEN6
  • GLOBAL
  • TEKNO
  • LIFESTYLE
  • OTOMOTIF
  • REGIONAL
logo
  • Home
  • News
  • Showbiz
  • Bola
  • Health
  • Bisnis
  • Citizen6
  • Global
  • Tekno
  • Lifestyle
  • Otomotif
  • Regional
logoTrustworthyIFCN
KontakRedaksiDisclaimerKode EtikPedoman Media SiberSitemapForm PengaduanTentang KamiKarirMetode Cek FaktaHak Jawab dan Koreksi Berita
  • Liputan6
  • Merdeka
  • Bola.com
  • Bola.net
  • Fimela
  • Kapanlagi.com
  • Brilio
Connect with us

Copyright © 2025 Liputan6.com KLY KapanLagi Youniverse All Right Reserved.

VIDEO: Temuan Situs Kuno di Desa Sapikerep Peninggalan Kerajaan Singosari

News26 Februari 2021
L
OlehLiputan6
Diperbaharui 23 Sep 2025, 05:40 WIB
Diterbitkan 26 Feb 2021, 04:58 WIB
Copy Link
Batalkan

Ditemukan situs bersejarah di kebun aset, Desa Sapikerep, Probolinggo. Situs kuno itu pertama kali ditemukan oleh petani yang ingin menggali tanah di kebun stroberi. Bangunan bersejarah tersebut, diperkirakan berupa kolam dan pemakaman yang dibuat ratusan tahun lalu, semasa kerajaan Singosari. Petani juga menemukan, tumpukan batu paras berukuran 30x60 centimeter dan wadah abu jenazah. Kemudian, barang situs kuno tersebut telah dikirim ke Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Trowulan, Mojokerto guna dilakukan penelitian lebih lanjut. Berikut pemberitaannya pada Liputan6, (25/2/2021). Situs bersejarah ditemukan di kebun aset Desa Sapikerep, Kecamatan Sukapura, Probolinggo. Situs kuno ini pertama kali ditemukan oleh petani yang menggali tanah di kebun stoberi. Bangunan bersejarah ini diperkirakan berupa kolam dan pemakaman yang dibuat ratusan tahun lalu. Para petani menemukan tumpukan batu paras berukuran 30x60 centimeter yang tersusun rapi seperti struktur sebuah bangunan. Di dalamnya terdapat wadah, diduga berisi abu jenazah. Diduga situs ini berkaitan dengan temuan sebelumnya di sekitar kebun Desa Sapikerep, yakni prasasti yang merupakan peninggalan Kerajaan Singosari dan Majapahit. "Menjelaskan bahwa di Sapikerep ini memang terdapat sebuah kadipaten, yang namanya Kadipaten Tengger dan ini adalah sebuah titik temu dari anak-anak BUMDes telah menemukan sebuah bukti, bahwa dimungkinkan bukti ini adalah tempat pemandian, atau tempat pembakaran mayat untuk zaman kerajaan dulu," kata Siswo Winardi, Warga Desa Sapikerep. "Ini perkiraan saya masih belum positif, kemarin saya ancang-ancang sama ahli sejarah itu saya mengatakan ya, kalau perkiraan saya adalah makamnya orang dulu, kuburan lah, ini menurut prediksi saya, karena bentuknya kotak dan kotaknya kok agak panjang," terang Suwandi, Kepala Desa Sapikerep. Sejumlah benda temuan, termasuk wadah abu jenazah dan contoh bebatuan telah dikirim ke Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Trowulan, Mojokerto. Penelitian lanjutan akan dilakukan dalam waktu dekat, guna memastikan struktur bangunan.

  • liputan6
  • SCTV
  • Liputan6 SCTV
  • Probolinggo
  • Berita Surabaya
  • biro surabaya
  • bpcb trowulan
  • SCTV Biro Surabaya
  • desa sapikerep
  • temuan situs sejarah
  • news35:40
    Sederet Cara Pemprov Jakarta Antisipasi Pohon Tumbang, Sampai Pakai Alat Canggih
    News3 hari yang lalu
  • news06:01
    Air Surut Perlihatkan Kerusakan Parah Usai Banjir di Padang, Sumatera
    News3 hari yang lalu
  • news05:05
    Tim Penyelamat Berpacu Selamatkan Wilayah Terisolasi Akibat Banjir Sumatra
    News3 hari yang lalu
  • news05:38
    Eksekutif China Jadi Tersangka Kasus Pencemaran Radioaktif di Cikande
    News3 hari yang lalu
  • news03:31
    Petani Sumatera Terpuruk Akibat Banjir dan Longsor
    News3 hari yang lalu
  • news08:08
    Komisi IV PKS Emosi Singgung Menteri Mundur Depan Raja Juli Usai Banjir Sumatera
    News3 hari yang lalu
  • news05:18
    Banjir Sumatera Kini Renggut Lebih dari 800 Jiwa | Kota di Ukraina Nyaris Dikepung Rusia
    News3 hari yang lalu
  • news06:25
    Komisi IV Tunjuk-Tunjuk Semprot Menteri Raja Soal Banjir Sumatera: Kemana Saja Selama ini!
    News4 hari yang lalu
  • news06:03
    PKB di DPR Keras Kritik Purbaya Imbas Potong TKD Kaltim 73% sampai Teriak "Gak Adil!"
    News4 hari yang lalu
  • news05:34
    Jenderal Rikwanto DPR Buka-bukaan 'Harta Karun' Jadi Incaran Mafia Hukum di Pengadilan
    News4 hari yang lalu