logo
Video Terbaru
  • HOME
  • NEWS
  • SHOWBIZ
  • BOLA
  • HEALTH
  • BISNIS
  • CITIZEN6
  • GLOBAL
  • TEKNO
  • LIFESTYLE
  • OTOMOTIF
  • REGIONAL
logo
  • Home
  • News
  • Showbiz
  • Bola
  • Health
  • Bisnis
  • Citizen6
  • Global
  • Tekno
  • Lifestyle
  • Otomotif
  • Regional
logoTrustworthyIFCN
KontakRedaksiDisclaimerKode EtikPedoman Media SiberSitemapForm PengaduanTentang KamiKarirMetode Cek FaktaHak Jawab dan Koreksi Berita
  • Liputan6
  • Merdeka
  • Bola.com
  • Bola.net
  • Fimela
  • Kapanlagi.com
  • Brilio
Connect with us

Copyright © 2025 Liputan6.com KLY KapanLagi Youniverse All Right Reserved.

VIDEO: Menilik Kapasan Dalam I Sebagai Kampung Pecinan Tertua di Surabaya

News11 Februari 2021
L
OlehLiputan6
Diperbaharui 22 Sep 2025, 07:26 WIB
Diterbitkan 11 Feb 2021, 15:50 WIB
Copy Link
Batalkan

Inilah wajah kampung Kapasan Dalam I yang dikenal sebagai kampung pecinan tertua di Surabaya. Kampung tua pecinan ini menjadi alternatif tujuan wisata sejarah di Surabaya jelang perayaan Imlek. Di sini, pengunjung harus tetap mematuhi protokol kesehatan dampak pandemi Covid-19. Banyak obyek menarik yang bisa dinikmati saat pertama memasuki kampung pecinan, atau pemukiman warga Tionghoa ini, di antaranya, ratusan lampion yang digantung di sepanjang jalan, serta aneka macam gambar mural bernuansa Tionghoa di setiap sudut kampung, juga memanjakan mata bahkan bisa dijadikan lokasi swafoto menarik. Berikut dilansir pada Liputan6, (10/2/2021). Selain menikmati obyek menarik, warga yang berkunjung juga bisa belajar sejarah bangunan-bangunan yang bersejarah masih berdiri kokoh, menjadi saksi peradaban masyarakat Tionghoa di masa lalu di dalam kampung Kapasan Dalam I. Salah satunya, bangunan gudang kayu berusia 200 tahun. Kabarnya, saat pertempuran 10 Nopember 1945, bangunan ini dijadikan sebagai rumah sakit darurat. "Khususnya di kampung Pecinan, di sini di Kapasan Dalam khususnya banyak sekali tempat-tempat untuk dipelajari oleh teman-teman dari pelajar, mahasiswa-mahasiswi atau komunitas yang lain, terutama di sini banyak sekali, makna-makna dari mural atau lukisan-lukisan ini, menunjukkan bahwa di sini rata-rata mengisahkan tentang alur Dinasti Cing, dan untuk khususnya di Kapasan Dalam ada juga semacam punden, masih diadakan setiap tahun untuk acara sedekah bumi," terang Donny Jung, Pemandu Wisata Kampung Pecinan. Di sini juga terdapat bangunan klenteng Boen Bio, yang menjadi satu-satunya klenteng dengan sebutan Guru Besar untuk umat Konghucu di Asia Tenggara. Untuk bisa berwisata di kampung Pecinan Kapasan Dalam I ini, pengunjung cukup membayar Rp 5.000.

  • Surabaya
  • liputan6
  • SCTV
  • Liputan6 SCTV
  • Berita Surabaya
  • biro surabaya
  • klenteng boen bio
  • SCTV Biro Surabaya
  • kampung pecinan
  • kapasan dalam
  • news06:13
    Kronologi KPK Tangkap Bupati Lampung Tengah
    News20 jam yang lalu
  • news06:49
    Banjir Mematikan di Sumatra, Pakar Beberkan Pemicunya
    News20 jam yang lalu
  • news09:01
    Presiden Prabowo Terima Penghargaan Tertinggi Pakistan, Nishan-e-Pakistan
    News2 hari yang lalu
  • news06:14
    Polisi Usut Kebakaran Maut Gedung Terra Drone, Ada Unsur Pidana?
    News2 hari yang lalu
  • news05:37
    Dramatis! Pengakuan Korban Selamat Kebakaran Maut Terra Drone
    News2 hari yang lalu
  • news10:46
    Kronologi Lengkap Tragedi Kebakaran Maut Gedung Terra Drone Jakarta
    News2 hari yang lalu
  • news04:50
    Momen Relawan Banjir Sumatra Diselamatkan Dari Luapan Sungai
    News2 hari yang lalu
  • news03:24
    Polisi Ungkap Kronologi Kebakaran Gedung di Kemayoran, 20 Orang Tewas Termasuk Ibu Hamil
    News2 hari yang lalu
  • news03:26
    20 Orang Meninggal Dunia Akibat Kebakaran Gedung Perkantoran di Kemayoran
    News3 hari yang lalu
  • news10:04
    Admin Judol Minta Tolong Dari Kamboja, Minta Dipulangkan Ke Indonesia
    News3 hari yang lalu