logo
Video Terbaru
  • HOME
  • NEWS
  • SHOWBIZ
  • BOLA
  • HEALTH
  • BISNIS
  • CITIZEN6
  • GLOBAL
  • TEKNO
  • LIFESTYLE
  • OTOMOTIF
  • REGIONAL
logo
  • Home
  • News
  • Showbiz
  • Bola
  • Health
  • Bisnis
  • Citizen6
  • Global
  • Tekno
  • Lifestyle
  • Otomotif
  • Regional
logoTrustworthyIFCN
KontakRedaksiDisclaimerKode EtikPedoman Media SiberSitemapForm PengaduanTentang KamiKarirMetode Cek FaktaHak Jawab dan Koreksi Berita
  • Liputan6
  • Merdeka
  • Bola.com
  • Bola.net
  • Fimela
  • Kapanlagi.com
  • Brilio
Connect with us

Copyright © 2025 Liputan6.com KLY KapanLagi Youniverse All Right Reserved.

VIDEO: Polisi di Banyuwangi Tangkap Dua Napi yang Kabur Saat Pesta Sabu

News4 November 2020
L
OlehLiputan6
Diperbaharui 22 Sep 2025, 16:01 WIB
Diterbitkan 04 Nov 2020, 05:55 WIB
Copy Link
Batalkan

Setelah beberapa hari kabur, dua narapidana Lapas Klas IIA Banyuwangi, Jawa Timur, kembali diringkus di tempat persembunyiannya. Keduanya ditangkap saat pesta sabu-sabu di rumah teman mereka di Pasuruan, Jawa Timur. Kedua napi tersebut kabur dari lapas, setelah mendengar kabar istri salah seorang napi, dibawa kabur tetangganya. Dua narapidana yang sempat kabur ini adalah TH (22), warga Kelurahan Klatak, Kalipuro, Banyuwangi, dan HT (44), warga Kecamatan Prigen, Pasuruan. Keduanya narapidana kasus narkoba, dan kasus pencurian sepeda motor, disertai kekerasan. Polisi terpaksa menembak pelaku, lantaran berusaha lari dari sergapan petugas. Napi ini kabur pada Selasa, (27/10) dini hari. Keduanya keluar sel tahanan dengan menggergaji jendela terali besi, kemudian menumpang truk dan kabur ke wilayah Pasuruan. Dua narapidana ini sebenarnya kurang 3 bulan lagi bebas, tetapi karena kabur, mereka terancam diperpanjang masa tahanannya. Pada polisi, TH kabur karena rindu anaknya. Sedang HT mengaku kabur, karena mendengar kabar istrinya dibawa lari tetangganya. Berikut dilansir pada program Fokus, 2 November 2020. Dari rekam jejak pihak Lapas, tersangka HT sudah tiga kali mencoba kabur dari penjara di dua lapas berbeda. Selain kedua pelaku, polisi menyita barang bukti alat hisap sabu-sabu, dan handphone milik kedua pelaku. "Pemikiran dari Hadi bahwasanya, niatnya, di mana mendengar informasi bahwa istrinya telah dinikahi oleh seseorang, kemudian, Taufik juga di sini ingin bertemu anak, dan menitipkan kepada mantan istrinya, jadi keduanya dengan tujuan yang berbeda, namun keduanya diduga sudah mempunyai niat, di dalam menunggu kesempatan pada saat itu, sehingga timbullah melarikan diri dari Lapas," ungkap Kombes Pol Arman Asmara Syarifuddin, Kapolresta Banyuwangi. Setelah ditangkap kembali, pihak Lapas berencana menahan kedua pelaku di sel tikus, agar pelaku jera dan tidak berupaya kabur kembali.

  • Banyuwangi
  • Fokus
  • Fokus Indosiar
  • Indosiar
  • Napi Kabur
  • Berita Surabaya
  • biro surabaya
  • lapas klas iia
  • news35:40
    Sederet Cara Pemprov Jakarta Antisipasi Pohon Tumbang, Sampai Pakai Alat Canggih
    News6 jam yang lalu
  • news06:01
    Air Surut Perlihatkan Kerusakan Parah Usai Banjir di Padang, Sumatera
    News10 jam yang lalu
  • news05:05
    Tim Penyelamat Berpacu Selamatkan Wilayah Terisolasi Akibat Banjir Sumatra
    News10 jam yang lalu
  • news05:38
    Eksekutif China Jadi Tersangka Kasus Pencemaran Radioaktif di Cikande
    News10 jam yang lalu
  • news03:31
    Petani Sumatera Terpuruk Akibat Banjir dan Longsor
    News10 jam yang lalu
  • news08:08
    Komisi IV PKS Emosi Singgung Menteri Mundur Depan Raja Juli Usai Banjir Sumatera
    News15 jam yang lalu
  • news05:18
    Banjir Sumatera Kini Renggut Lebih dari 800 Jiwa | Kota di Ukraina Nyaris Dikepung Rusia
    News15 jam yang lalu
  • news06:25
    Komisi IV Tunjuk-Tunjuk Semprot Menteri Raja Soal Banjir Sumatera: Kemana Saja Selama ini!
    Newssehari yang lalu
  • news06:03
    PKB di DPR Keras Kritik Purbaya Imbas Potong TKD Kaltim 73% sampai Teriak "Gak Adil!"
    Newssehari yang lalu
  • news05:34
    Jenderal Rikwanto DPR Buka-bukaan 'Harta Karun' Jadi Incaran Mafia Hukum di Pengadilan
    Newssehari yang lalu