logo
Video Terbaru
  • HOME
  • NEWS
  • SHOWBIZ
  • BOLA
  • HEALTH
  • BISNIS
  • CITIZEN6
  • GLOBAL
  • TEKNO
  • LIFESTYLE
  • OTOMOTIF
  • REGIONAL
logo
  • Home
  • News
  • Showbiz
  • Bola
  • Health
  • Bisnis
  • Citizen6
  • Global
  • Tekno
  • Lifestyle
  • Otomotif
  • Regional
logoTrustworthyIFCN
KontakRedaksiDisclaimerKode EtikPedoman Media SiberSitemapForm PengaduanTentang KamiKarirMetode Cek FaktaHak Jawab dan Koreksi Berita
  • Liputan6
  • Merdeka
  • Bola.com
  • Bola.net
  • Fimela
  • Kapanlagi.com
  • Brilio
Connect with us

Copyright © 2025 Liputan6.com KLY KapanLagi Youniverse All Right Reserved.

VIDEO: Warga Suku Tengger Tetap Rayakan Nyadran Saat Pandemi

News15 September 2020
L
OlehLiputan6
Diperbaharui 13 Sep 2025, 04:47 WIB
Diterbitkan 15 Sep 2020, 09:34 WIB
Copy Link
Batalkan

Iring-iringan warga dan tetabuhan alat musik mengiri pelaksanaan tradisi ziarah kubur Suku Tengger di Desa Jetak, Kabupaten Probolinggo, lereng Gunung Bromo, Jawa Timur. Tradisi yang dikenal dengan istilah Nyadran ini, digelar menyambut perayaan Hari Raya Karo. Tujuannya untuk mendoakan dan menghormati para leluhur yang telah terlebih dahulu menghadap Sang Kuasa. Berikut simak videonya pada Fokus, 12 September 2020. Dipimpin oleh romo dukun pandita, Tradisi Nyadran berlangsung dalam sejumlah rangkaian. Mulai dari Pura Satya Dharma pasraman atau doa syukur kepada Sang Hyang Widhi Wasa. Hingga dilanjutkan dengan berjalan ke pemakaman sambil membawa sesajen dan bunga. Meski telah menerapkan protokol kesehatan, seperti mengenakan masker dan cuci tangan. Namun, saat menggelar ritual uaran atau menebar uang logam, jaga jarak antar peserta pun terabaikan. "Kebetulan sekarang ini, ada pandemi, jadi bukan kerumunan ini, kalau tidak ritual tidak kerumunan seperti ini, namanya penyakit itu tidak kelihatan, asal warga masyarakat itu pakai masker, terus cuci tangan pakai sabun, terus jaga jarak, itu yang sudah dilakukan warga masyarakat di sini," ujar Kermat, Kepala Desa Jetak. Tradisi Nyadran yang telah mendarah daging, bagi Suku Tengger ini wajib dilestarikan, sebagai bagian dari kekayaan kebudayaan Indonesia.

  • Gunung Bromo
  • Probolinggo
  • Suku Tengger
  • nyadran
  • Berita Surabaya
  • biro surabaya
  • desa jetak
  • Tradisi Nyadran
  • news07:13
    Hormat Prabowo Bangga Jaksa Agung Sangar Sikat Habis Penjahat
    News2 hari yang lalu
  • news08:16
    Keras Prabowo Sikat 20 Perusahaan Sawit Nakal Bikin 100 Ribu Rakya Sengsara
    News2 hari yang lalu
  • news07:12
    Jet Pribadi Jatuh dan Tewaskan Panglima Militer Libya | Pos Nataru di Banyuwangi Tampil Unik
    News2 hari yang lalu
  • news02:55
    UMP Jakarta 2026 Naik 6,17 Persen Jadi Rp5,7 Juta
    News2 hari yang lalu
  • news02:54
    Kejutan! Pramono Umumkan UMP Jakarta 2026 Naik 6,17 Persen Menjadi Rp5,729 Juta
    News2 hari yang lalu
  • news08:22
    Prabowo Tak Peduli Sering Ditertawai Bicara Kekuatan Asing Ganggu Indonesia
    News2 hari yang lalu
  • news24:22
    Berapi-api Prabowo Tunjuk-Tunjuk Depan Tumpukan Uang Triliunan: Saya Akan Mati!
    News2 hari yang lalu
  • news09:56
    Jaksa Agung Depan Prabowo Bongkar Pelaku Penyebab Banjir Sumatera
    News2 hari yang lalu
  • news01:27
    Uang Sitaan Rp6,62 Triliun Kerja Satgas PKH Kejagung Diserahkan ke Presiden Prabowo
    News3 hari yang lalu
  • news14:34
    Rais Aam PBNU Buka Suara Soal Pemberhentian Ketum PBNU
    News3 hari yang lalu