Tersengat aliran listrik, seorang wanita 60 tahun ditemukan tewas di sebuah sawah milik warga di Ngawi, Jawa Timur. Menghindari jatuhnya korban lagi, polisi membongkar dan melepas kabel listrik yang sedianya untuk menjebak tikus. Warga desa, Kecamatan Pangkur, Kabupaten Ngawi, dikejutkan dengan ditemukannya sesosok mayat perempuan tanpa identitas, di area persawahan milik Dikem (60), warga setempat. Korban meninggal dunia, pertama kali ditemukan sudah terbujur kaku dengan kaki terlilit kawat listrik oleh seorang petani yang melintas di sekitar lokasi kejadian. Dugaan sementara, korban yang diperkirakan berumur 60 tahun ini meninggal dunia akibat sengatan listrik, jebakan hama tikus yang dipasang di sawah tersebut. Agar tidak menimbulkan korban lagi, polisi mencopot kawat listrik untuk barang bukti. Sebelumnya, polisi bersama petugas PLN sudah melarang dan membongkar jebakan tikus listrik di areal sawah, tapi kenyataannya, masih banyak petani yang menggunakannya. "Imbauan sudah jelas, ini berbahaya sekali dan sudah larangan, dari Kepolisian sudah mengiimbau dan di kantor Kepala Desa juga sudah dipasang pamflet, karena dari petani sendiri dianggap cara ini lebih efektif untuk basmi tikus, jadi tetap dilakukan," kata Suhardi, Kepala Desa Pangkur. Guna proses identifikasi, jenazah langsung dibawa ke RSUD Dr. Soeroto, Ngawi. Sementara kasus ini, dalam penanganan Polisi Sektor Pangkur. Demikian diberitakan pada Fokus, 9 Januari 2020.
