logo
Video Terbaru
  • HOME
  • NEWS
  • SHOWBIZ
  • BOLA
  • HEALTH
  • BISNIS
  • CITIZEN6
  • GLOBAL
  • TEKNO
  • LIFESTYLE
  • OTOMOTIF
  • REGIONAL
logo
  • Home
  • News
  • Showbiz
  • Bola
  • Health
  • Bisnis
  • Citizen6
  • Global
  • Tekno
  • Lifestyle
  • Otomotif
  • Regional
logoTrustworthyIFCN
KontakRedaksiDisclaimerKode EtikPedoman Media SiberSitemapForm PengaduanTentang KamiKarirMetode Cek FaktaHak Jawab dan Koreksi Berita
  • Liputan6
  • Merdeka
  • Bola.com
  • Bola.net
  • Fimela
  • Kapanlagi.com
  • Brilio
Connect with us

Copyright © 2025 Liputan6.com KLY KapanLagi Youniverse All Right Reserved.

VIDEO: Warga Plaosan Magetan Protes, Pintu Air Telaga Sarangan Dibuka 7 Hari

News20 Oktober 2019
L
OlehLiputan6
Diperbaharui 22 Sep 2025, 22:40 WIB
Diterbitkan 20 Okt 2019, 18:10 WIB
Copy Link
Batalkan

Kekeringan yang melanda wilayah Magetan, Jawa Timur, memaksa warga 8 desa di Kecamatan Plaosan, memaksa petugas Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo, atau BBWSBS, untuk membuka pintu air Telaga Sarangan, yang ditutup sejak 10 September 2019 lalu. Jika hal itu tidak dilakukan, dikhawatirkan ribuan hektar tanaman sayuran milik petani, akan mati. Pintu air Telaga Sarangan, di Desa Ngancar, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan, akhirnya dibuka oleh Petugas Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo. Hal itu terpaksa dilakukan, karena warga terus mendesak, saat pertemuan di kantor kecamatan. Menyikapi hal itu, petugas BBWSBS bersama warga, dengan pengawalan ketat sejumlah anggota TNI -- Polri, akhirnya membuka pintu air. Namun, pembukaan pintu air dibatasi di malam hari, dengan memberi 300 liter air per detik. Sementara di siang hari, akan diberikan 200 liter per detik, selama 7 hari. Demikian dilansir Liputan6, 18 Oktober 2019. Meski sebenarnya, kondisi air di telaga ini, sudah sangat kritis. Jika pintu air dipaksa dibuka, maka akan merusak kondisi bangunan telaga. Diharapkan, pembukaan pintu air ini, bisa menyelamatkan tanaman di atas lahan seluas 1.500 hektar, milik warga di 8 desa, Kecamatan Plaosan, Magetan. Dari jumlah itu, sekitar 200 hektar lahan sudah kering kerontang, dan tanamannya mati. Setelah 7 hari dibuka, nantinya pintu air di Telaga Sarangan akan kembali ditutup. Jika tidak dilakukan, dikhawatirkan debit air telaga terus surut, dan merusak bangunan atau plengsengan telaga.

  • Magetan
  • Telaga Sarangan
  • Berita Surabaya
  • biro surabaya
  • plaosan
  • pintu air dibuka
  • bbwsbs
  • news05:59
    Kasad Maruli Emosi Respons Dianggap Gagap Bencana: Ini Tak Akan Selesai Dengan Menangis!
    News13 jam yang lalu
  • news05:00
    Temuan Mencurigakan Diduga Bom di Bandung, Polisi Sterilkan Lokasi
    News15 jam yang lalu
  • news08:03
    OTT KPK di Banten, Oknum Jaksa Diciduk!
    News15 jam yang lalu
  • news04:48
    Selundupkan Kokain ke Bali, Warga Australia Divonis 12 Tahun Penjara
    News15 jam yang lalu
  • news05:16
    Kantor Bupati Bekasi Disegel KPK, Dugaan Kasus Apa?
    News15 jam yang lalu
  • news07:03
    Menohok Rocky Gerung Sindir Purbaya Kuliah Lama Ekonomi 7 Semester: Ilmu Mudah, Ngapain?
    Newssehari yang lalu
  • news06:38
    Nada Tinggi Megawati Ancam Kader PDIP yang Maling Duit Bencana
    Newssehari yang lalu
  • news06:38
    Nada Tinggi Megawati Ancam Pecat Kader PDIP Jika Berani Embat Uang Bencana
    Newssehari yang lalu
  • news08:38
    Guyon Menkeu Purbaya Cari Dirjen Pajak: Kayaknya Kabur Nih
    Newssehari yang lalu
  • news01:21
    Kerugian Longsor di Sumatera Utara, Akibat Deforestasi?
    Newssehari yang lalu