Kronologi Pembunuhan dan Kekerasan Seksual Anak Angkat di Sukabumi

News25 September 2019

Diperbaharui 23 Sep 2025, 05:37 WIB

Diterbitkan 25 Sep 2019, 21:05 WIB

Di Sungai Cimandiri Nyalindung, Sukabumi, Jawa Barat inilah jasad NP berusia 5 tahun ditemukan warga. Kondisinya mengenaskan lantaran terdapat luka lebam di sekitar leher dan wajahnya. Seperti ditayangkan Patroli Indosiar, Rabu (25/9/2019), beberapa orang ada yang mengenali korban dan langsung menyampaikan kabar duka ke orangtuanya. Kematiannya diratapi ibu angkat korban yang mendatangi Rumah Sakit R Syamsuddin Sukabumi. Namun isak tangis SR ibu angkat korban rupanya pura-pura belaka. Tak berselang lama polisi menangkap wanita berusia 35 tahun beserta kedua anak kandungnya yang berusia 16 dan 14 tahun. Dari penyelidikan polisi, NP ternyata dibunuh SR dan diperkosa kedua anak kandungnya secara bergilir dan jasadnya dibuang ke Sungai Cimandiri. Petaka keji ini berlatarbelakang cemburu. Pelaku SR yang telah lama menjalin hubungan seksual sedarah merasa kecewa melihat kedua anak kandungnya memperkosa NP di kamar mandi. "Langsung korban dicekik sampai tidak berdaya. Yang lebih dzolimnya lagi adalah setelah korban itu dicekik, ibu kandung bersama anak kandung ini melakukan hubungan intim di dekat mayat almarhum tersebut," ujar Kapolres Sukabumi AKBP Nasriadi. Korban NP sejak berusia 2 tahun diangkat oleh keluarga pelaku lantaran keterbatasan biaya orangtua kandung korban untuk membesarkannya.