Hoax Atau Bukan: Main Handphone di Tempat Gelap Berpotensi Tumor Mata?

Telepon genggam atau handphone saat ini seolah telah menjadi bagian penting dalam hidup manusia. Tidak lengkap rasanya jika tidak menggunakannya.

Namun beredar isu di media sosial menggunakan telepon genggam di tempat gelap dapat menyebabkan tumor mata.

Seperti ditayangkan Fokus Indosiar, Jumat (20/9/2019), rata-rata masyarakat di Indonesia menghabiskan waktu 5,5 jam per hari untuk menatap telepon genggamnya.

Tidak sedikit masyarakat yang menatap telepon genggam sambil bersantai di tempat gelap. Isu yang beredar, menggunakan telepon genggam di tempat gelap dapat menyebabkan tumor mata.

Tim Fokus Indosiar menanyakan kebenaran isu tersebut kepada dr Zeiras Eka Djamal, seorang dokter mata.

"Sebenarnya dari studi-studi yang ada, sampai saat ini belum ada penelitian yang menunjukkan bahwa ada korelasi antara melihat gadget dalam gelap dapat menyebabkan tumor. Jadi menurut saya berita itu hoaks atau tidak benar beritanya," ujar dr Zeiras.

Menggunakan telepon genggam di tempat gelap, tentunya menimbulkan efek pada mata. Namun bukan tumor.

"Jadi membaca dalam gelap, melihat gadget dalam gelap memang bisa menimbulkan efek pada mata. Umumnya efek paling ringannya adalah mata lelah, mata jadi sering berair, mata sering merah, kadang-kadang bisa sampai sakit kepala, dan mungkin bisa saja jadi agak blur sesaat karena kecapekan melihatnya," tambah dr Zeiras.

Tumor mata timbul bukan karena kebiasaan menggunakan telepon genggam di tempat gelap. Melainkan karena faktor genetik, terkena sinar ultraviolet, atau radiasi.