logo
Video Terbaru
  • HOME
  • NEWS
  • SHOWBIZ
  • BOLA
  • HEALTH
  • BISNIS
  • CITIZEN6
  • GLOBAL
  • TEKNO
  • LIFESTYLE
  • OTOMOTIF
  • REGIONAL
logo
  • Home
  • News
  • Showbiz
  • Bola
  • Health
  • Bisnis
  • Citizen6
  • Global
  • Tekno
  • Lifestyle
  • Otomotif
  • Regional
logoTrustworthyIFCN
KontakRedaksiDisclaimerKode EtikPedoman Media SiberSitemapForm PengaduanTentang KamiKarirMetode Cek FaktaHak Jawab dan Koreksi Berita
  • Liputan6
  • Merdeka
  • Bola.com
  • Bola.net
  • Fimela
  • Kapanlagi.com
  • Brilio
Connect with us

Copyright © 2025 Liputan6.com KLY KapanLagi Youniverse All Right Reserved.

Pengakuan Mengejutkan Aulia, Wanita yang Bakar Suami dan Anak Tirinya di Sukabumi

News4 September 2019
L
OlehLiputan6
Diperbaharui 23 Sep 2025, 11:03 WIB
Diterbitkan 04 Sep 2019, 20:48 WIB
Copy Link
Batalkan

Memakai penutup wajah dan baju tahanan, Selasa siang, Aulia Kesuma pelaku pembakaran suami dan anak tiri di Sukabumi dihadirkan dalam jumpa pers di Gedung Polda Metro Jaya. Seperti ditayangkan Liputan6 SCTV, Rabu (4/9/2019), kesempatan ini tak disia-siakan wanita 45 tahun itu untuk menceritakan latar belakang kasus pembununah terhadap suami dan anak tirinya sendiri. Berawal dari utang ratusan juta rupiah tahun 2013 lalu, tersangka panik karena semakin hari utang semakin membengkak akibat bunga bank. Apalagi diakui, sang suami Edi Chandra Purnama (Pupung) tak pernah bekerja sejak mereka menikah delapan tahun silam. "Pak Edi selalu minta saya untuk menyelesaikan masalah utang yang sudah lima tahun. Saya sudah bingung, saya pernah bayar utang pake kartu kredit saya dan pakai mobil anak saya," kata tersangka Aulia Kesuma. Atas dasar itulah pelaku merancang skenario pembunuhan keji. Bahkan, dia ternyata sudah beberapa kali mencoba menghabisi kedua korban dengan berbagai cara. Hingga akhirnya Aulia menyewa pembunuh bayaran dengan imbalan uang Rp 500 juta. Korban Pupung dan anaknya Adi Pradana (Dana) tewas dibekap para pelaku setelah sebelumnya diracuni obat tidur dosis tinggi yang dicampur minuman buah. Untuk menghilangkan jejak dan menyamarkan kasus pembunuhan, Aulia dibantu anak kandungnya Geovanni Kelvin Octavianus Robert membawa kedua korban untuk dibakar di wilayah Sukabumi. Usai mengeksekusi kedua korban, tersangka sempat merasa lega. Kini, Aulia hanya bisa menyesal dan memohon maaf dari seluruh keluarga korban. Dia pun dijerat pasal pembunuhan berencana dengan ancaman hukuman mati. (Rio Audhitama Sihombing)

  • Liputan6SCTV
  • Liputan6 Siang
  • Program TV News
  • pembunuhan suami
  • aulia kesuma
  • pembunuhan suami dan anak tiri
  • pembunuhan dan pembakaran
  • news35:40
    Sederet Cara Pemprov Jakarta Antisipasi Pohon Tumbang, Sampai Pakai Alat Canggih
    News2 hari yang lalu
  • news06:01
    Air Surut Perlihatkan Kerusakan Parah Usai Banjir di Padang, Sumatera
    News2 hari yang lalu
  • news05:05
    Tim Penyelamat Berpacu Selamatkan Wilayah Terisolasi Akibat Banjir Sumatra
    News2 hari yang lalu
  • news05:38
    Eksekutif China Jadi Tersangka Kasus Pencemaran Radioaktif di Cikande
    News2 hari yang lalu
  • news03:31
    Petani Sumatera Terpuruk Akibat Banjir dan Longsor
    News2 hari yang lalu
  • news08:08
    Komisi IV PKS Emosi Singgung Menteri Mundur Depan Raja Juli Usai Banjir Sumatera
    News2 hari yang lalu
  • news05:18
    Banjir Sumatera Kini Renggut Lebih dari 800 Jiwa | Kota di Ukraina Nyaris Dikepung Rusia
    News2 hari yang lalu
  • news06:25
    Komisi IV Tunjuk-Tunjuk Semprot Menteri Raja Soal Banjir Sumatera: Kemana Saja Selama ini!
    News3 hari yang lalu
  • news06:03
    PKB di DPR Keras Kritik Purbaya Imbas Potong TKD Kaltim 73% sampai Teriak "Gak Adil!"
    News3 hari yang lalu
  • news05:34
    Jenderal Rikwanto DPR Buka-bukaan 'Harta Karun' Jadi Incaran Mafia Hukum di Pengadilan
    News3 hari yang lalu