MOS Renggut Nyawa 2 Siswa SMA Taruna Indonesia, Pemprov Sumsel Turun Tangan

MOS Renggut Nyawa 2 Siswa SMA Taruna Indonesia, Pemprov Sumsel Turun Tangan

Keluarga Wiko Jerianda, siswa SMA Taruna Indonesia yang tewas diduga akibat tindak kekerasan saat kegiatan pengenalan lingkungan sekolah, akhirnya membuat laporan resmi kepada kepolisian. Atas laporan tersebut, polisi akan segera memeriksa sejumlah saksi.

Seperti ditayangkan Patroli Indosiar, Minggu (21/7/2019), kerabat, tetangga, dan rekan, terus memadati rumah duka Wiko Jerianda, siswa SMA Taruna Indonesia, Palembang, Sumatra Selatan, yang tewas diduga akibat mengalami kekerasan saat kegiatan masa pengenalan lingkungan sekolah.

Jasad remaja berusia 16 tahun itu disemayamkan di rumah orangtuanya di kawasan Jalan Pertahanan, Seberang Ulu Dua, Palembang, untuk kemudian dimakamkan di TPU Talang Kunyit Sentosa.

Atas peristiwa itu, Pemprov Sumatera Selatan akan membentuk tim investigasi. Sementara, keluarga korban berharap kasus ini dapat diusut tuntas.

Usai pemakaman, keluarga Wiko Jerianda, Sabtu malam, 20 Juli 2019, secara resmi pihak keluarga membuat laporan polisi ke Mapolresta Palembang. Atas laporan tersebut, polisi akan segera memeriksa sejumlah saksi.

Wiko Jerianda meninggal dunia usai dirawat selama satu minggu di rumah sakit, setelah tak sadarkan diri akibat tindakan kekerasan fisik yang dialaminya saat kegiatan pengenalan lingkungan sekolah. Sebelumnya, siswa atas nama Dewlyn Berli Julianto juga tewas dalam kasus yang sama. (Galuh Garmabrata)

Ringkasan

Oleh Galuh Garmabrata pada 21 July 2019, 13:13 WIB

Video Terkait

Spotlights