Tembakan peringatan berkali kali dilepaskan polisi untuk membubarkan sekelompok massa yang memaksa masuk saat berlangsungnya rapat pemilihan ketua lembaga adat Suku Kamoro di Mimika, Papua. Seperti ditayangkan Fokus Indosiar, Kamis (11/4/2019), polisi bertindak tegas atas permintaan ketua panitia, karen kelompok yang memaksa masuk tidak memiliki hak suara. Selain membubarkan massa yang sebelumnya sempat mengamuk, polisi juga menahan dua orang yang diduga dalang aksi kericuhan. "Kita sudah memberikan imbauan kepada masyarakat untuk tidak masuk ke daerah ini. Karena dari panitia tidak mengizinkan," kata Kaur Bidang Operasional Polres Mimika Ipda Yongki Rumte. Setelah dianggap aman, pelaksanaan pemilihaan ketua lembaga adat Suku Kamoro kembali dilanjutkan.
05:59
05:00
08:03
04:48
05:16
07:03
06:38
06:38
08:38
01:21