:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/thumbnails/2756081/original/080440200_1553063081-dampak-banjir-sentani-papua-kompleks-perumahan-tni-au-dipenuhi-pasir-dan-kayu-liputan-6-siang-d2a872.jpg)
Korban Tewas Akibat Banjir Bandang Sentani Papua Mencapai 104 Orang
Upaya normalisasi ruas jalan utama Sentani, Jayapura, Papua, tepatnya dari depan markas Yonif 751 hingga kompleks TNI Angkatan Udara Silas Papare terus dilakukan.
Seperti ditayangkan Liputan6 SCTV, Rabu (20/3/2019), air banjir masih terus mengalir di sepanjang jalan dan meninggalkan endapan lumpur. Jalan ini merupakan akses utama yang menghubungkan Bandara Sentani menuju ke Kota Jayapura.
Lantaran lumpur yang mengendap, jalan hanya bisa dilalui satu lajur. Kerja alat berat belum begitu berarti.
Hingga berita ini diturunkan, kompleks perumahan TNI AU Silas Papare masih belum tersentuh alat-alat berat. Sisa hantaman banjir bandang masih seperti hari pertama. Perumahan TNI AU itu masih dipenuhi pasir dan gelondongan kayu. Belum ada tanda-tanda rumah prajurit TNI tersebut kembali dihuni.
Sementara itu, proses evakuasi terhadap korban banjir bandang terus dilakukan baik siang maupun malam. Tim SAR gabungan TNI dan Polri serta relawan terus menyisir kawasan yang belum tersentuh. Seperti di perumahan Gajah Mada.
Dilaporkan saat ini ada sekitar 400 rumah di kompleks ini yang masih digenangi air dan pasir. Dari data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Papua, korban banjir bandang dan longsor sudah mencapai 104 orang. 38 sudah berhasil diidentifikasi dan diserahkan pada keluarga.
Korban tewas akibat banjir bandang di Sentani ini diperkirakan terus bertambah, mengingat ada 206 laporan kehilangan. Proses identifikasi dilakukan di Rumah Sakit Bhayangkara.
RingkasanVideo Terkait
-
00:00
Mulai 1 Februari 2020 E-Tilang Berlaku bagi Sepeda Motor
Nasional 24 Jan 2020, 11:16 WIB -
00:00
Langgar Izin Tinggal, Puluhan TKI Dideportasi dari Malaysia
Nasional 24 Jan 2020, 11:01 WIB -
00:00
Buruh Tolak Omnibus Law, Moeldoko: Harusnya Pahami Niat Baik Pemerintah
Nasional 20 Jan 2020, 08:51 WIB
-
19:59
Fokus : Fenomena Hujan Es di Tasikmalaya Kejutkan Warga
TV 9 jam yang lalu -
53:38
Fokus Pagi : Dramatis, Pegawai Warung Makan di Banyuwangi Terjebak Api
TV 9 jam yang lalu -
00:41
VIDEO: Hindari Razia, Pemotor Rusak Pembatas Jalur Bus Transjakarta
TV 10 jam yang lalu -
00:48
VIDEO: Demo Ojol di Makassar Ricuh, Sempat Adu Jotos dengan Pengguna Jalan
TV 10 jam yang lalu -
06:08
VIDEO: Diskusi: Kapolres Ngada Cabuli Anak-Anak, Kok Bisa Jadi Penegak Hukum?
TV 10 jam yang lalu -
01:10
VIDEO: Hujan Es Disertai Angin Kencang di Tasikmalaya Hebohkan Warga
TV 10 jam yang lalu -
02:09
VIDEO: Menhub: Gerbong Kereta Terbakar Bakal Diganti untuk Angkutan Lebaran
TV 11 jam yang lalu -
07:36
VIDEO: Cahaya dalam Sentuhan Al-Qur'an Braille
Inspirasi 12 jam yang lalu -
02:03
Kim SooHyun Beri Penjelasan Pekan Depan, Seo YeJi Muak Dikaitkan dengan Kim SooHyun
Hiburan 13 jam yang lalu -
02:31
VIDEO: Minyakita Bermasalah, Pedagang Cilacap Berhenti Jualan!
Nasional 14 jam yang lalu -
09:50
Pengakuan Fidya Kamalinda Tentang Kelakuan Orang Tuanya, Panggil Anjing Pakai Nama Cucu Sendiri!!!
Hiburan 14 jam yang lalu -
03:30
VIDEO: Modus Baru! LPG 3 Kg Disulap Jadi 12 Kg, Bareskrim Langsung Bertindak!
Nasional 14 jam yang lalu -
07:09
Pengakuan Fidya Kamalinda Tak Kuat Dengan Ortu, Tiba-Tiba Muncul Setelah Dikabarkan Hilang 10 Tahun
Hiburan 15 jam yang lalu -
02:23
Kota Besar Bakal Ubah Sampah Jadi Listrik, Tempuh Jarak Jauh Demi Tukar Uang
Nasional 15 jam yang lalu