logo
Video Terbaru
  • HOME
  • NEWS
  • SHOWBIZ
  • BOLA
  • HEALTH
  • BISNIS
  • CITIZEN6
  • GLOBAL
  • TEKNO
  • LIFESTYLE
  • OTOMOTIF
  • REGIONAL
logo
  • Home
  • News
  • Showbiz
  • Bola
  • Health
  • Bisnis
  • Citizen6
  • Global
  • Tekno
  • Lifestyle
  • Otomotif
  • Regional
logoTrustworthyIFCN
KontakRedaksiDisclaimerKode EtikPedoman Media SiberSitemapForm PengaduanTentang KamiKarirMetode Cek FaktaHak Jawab dan Koreksi Berita
  • Liputan6
  • Merdeka
  • Bola.com
  • Bola.net
  • Fimela
  • Kapanlagi.com
  • Brilio
Connect with us

Copyright © 2025 Liputan6.com KLY KapanLagi Youniverse All Right Reserved.

Kaki 3 Bocah di Bekasi Melepuh Saat Bermain di Lahan Kosong

News15 Januari 2019
L
OlehLiputan6
Diperbaharui 23 Sep 2025, 12:53 WIB
Diterbitkan 15 Jan 2019, 20:11 WIB
Copy Link
Batalkan

Garis polisi yang dipasang petugas dari Polsek Taruma Jaya membentang mengelilingi sebuah petakan tanah yang diduga tercemar limbah bahan berbahaya dan beracun (B3) di Desa Segara Makmur, Kecamatan Taruma Jaya, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Seperti ditayangkan Fokus Indosiar, Selasa (15/1/2019), tindakan ini diambil setelah tiga bocah terluka saat bermain di kawasan ini. Kondisi tanah juga tampak masih sangat labil. Terlihat ada gelembung pada kubangan air seperti mendidih. Ketika didekati, hawa panas pun terasa. Salah satu dari tiga korban, yakni Muhammad Ramadhan, mengalami luka bakar pada bagian kaki. Korban diketahui masih terbaring di rumahnya di Kampung Kramat Blencong, Desa Segara Makmur. Kondisi bocah berusia 8 tahun itu kini mulai membaik. Peristiwa yang menimpa Ramadhan dan teman-temannya terjadi saat mereka mencari mainan di tempat pembuangan sampah. Ketiga bocah itu menginjak tanah berlumpur dan ambles, hingga membuat kaki mereka terasa panas dan kemudian melepuh. Tidak seperti dua temannya, Ramadhan tidak mau dirawat di rumah sakit. Senin sore kemarin, Tim Gegana Mabes Polri melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lahan kosong tempat insiden terjadi. Mereka mengambil sampel tanah dan air untuk mengetahui zat yang terkandung di dalamnya. Polisi menduga lahan kosong tersebut juga digunakan untuk membuang limbah berbahaya. Penyelidikan hingga saat ini masih berlangsung. (Muhammad Gustirha Yunas)

  • Fokus
  • Fokus Indosiar
  • Program TV News
  • Limbah Beracun
  • Limbah Berbahaya
  • tanah tercemar limbah beracun
  • news35:40
    Sederet Cara Pemprov Jakarta Antisipasi Pohon Tumbang, Sampai Pakai Alat Canggih
    Newssehari yang lalu
  • news06:01
    Air Surut Perlihatkan Kerusakan Parah Usai Banjir di Padang, Sumatera
    Newssehari yang lalu
  • news05:05
    Tim Penyelamat Berpacu Selamatkan Wilayah Terisolasi Akibat Banjir Sumatra
    Newssehari yang lalu
  • news05:38
    Eksekutif China Jadi Tersangka Kasus Pencemaran Radioaktif di Cikande
    Newssehari yang lalu
  • news03:31
    Petani Sumatera Terpuruk Akibat Banjir dan Longsor
    Newssehari yang lalu
  • news08:08
    Komisi IV PKS Emosi Singgung Menteri Mundur Depan Raja Juli Usai Banjir Sumatera
    Newssehari yang lalu
  • news05:18
    Banjir Sumatera Kini Renggut Lebih dari 800 Jiwa | Kota di Ukraina Nyaris Dikepung Rusia
    Newssehari yang lalu
  • news06:25
    Komisi IV Tunjuk-Tunjuk Semprot Menteri Raja Soal Banjir Sumatera: Kemana Saja Selama ini!
    News2 hari yang lalu
  • news06:03
    PKB di DPR Keras Kritik Purbaya Imbas Potong TKD Kaltim 73% sampai Teriak "Gak Adil!"
    News2 hari yang lalu
  • news05:34
    Jenderal Rikwanto DPR Buka-bukaan 'Harta Karun' Jadi Incaran Mafia Hukum di Pengadilan
    News2 hari yang lalu