Gunung Merapi Masih Terus Erupsi, BPBD Siapkan Kebutuhan Logistik

News8 Januari 2019

Diperbaharui 22 Sep 2025, 18:22 WIB

Diterbitkan 08 Jan 2019, 15:02 WIB

Dalam kamera pemantau Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta, tampak guguran lava pijar di Puncak Merapi kembali terjadi Senin (7/1) pagi. Seperti ditayangkan Fokus Indosiar, Selasa (8/1/2019), guguran lava pijar mengarah ke hulu Sungai Gendol dengan jarak luncur mencapai 500 meter. Meski demikian, BPPTKG meminta warga yang tinggal di Lereng Gunung Merapi untuk tetap tenang dan beraktivitas seperti biasa. Selain itu, guguran lava pijar sebagian besar terjadi di dalam kubah lava sendiri. Guguran lava pijar ini merupakan konsekuensi wajar dari proses pertumbuhan kubah lava di Puncak Merapi belakangan ini. Terkait status waspada Merapi, warga diminta tidak memasuki atau melakukan aktivitas di kawasan rawan bencana yang berjarak kurang dari tiga kilometer dari Puncak Merapi. Sementara itu, menyusul meningkatnya aktifitas Gunung Merapi yang terus mengeluarkan lava pijar, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Boyolali terus melakukan pengawasan. Selain itu, persiapan logistik mulai dilakukan khususnya masker untuk mengantisipasi bila terjadi hujan abu. (Rio Audhitama Sihombing)