:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/thumbnails/4177943/original/040285300_1664687740-20221002_suasana-di-luar-stadion-kanjuruhan-tampak-beragam-kendaraan-yang-rusak-dibakar-43ab9f.jpg)
VIDEO: Suasana di Luar Stadion Kanjuruhan, Tampak Beragam Kendaraan yang Rusak Dibakar
- Stadion Kanjuruhan menjadi saksi bisu insiden ke...Selanjutnya
- Stadion Kanjuruhan menjadi saksi bisu insiden kericuhan setelah laga Arema FC melawan Persebaya Surabaya yang merenggut nyawa 129 orang. Tampak beragam kendaraan yang rusak dibakar di luar stadion yang bertempat di Kabupaten Malang itu.
Beragam kendaraan yang dirusak dan dibakar itu terlihat sudah dipasangi garis polisi di luar Stadion Kanjuruhan. Kendaraan-kendaraan itu mayoritas adalah unit-unit dari kepolisian Republik Indonesia. Terdapat 13 unit kendaraan polisi yang dilaporkan dirusak dan dibakar oleh oknum-oknum suporter.
Kericuhan terjadi berawal dari ratusan hingga ribuan Aremania turun ke lapangan begitu peluit panjang dibunyikan sekitar pukul 22.00 WIB. Mereka kecewa setelah tim kesayangan mereka, Arema FC, kalah dari sang rival bebuyutan, Persebaya Surabaya. Aremania memenuhi lapangan Stadion Kanjuruhan.
Oknum pendukung Arema merusak beberapa fasilitas stadion dan juga bentrok dengan petugas keamanan. Bahkan, terpantau satu buah mobil rusak parah karena menjadi bulan-bulanan massa yang sudah tak terkendali. Pihak kepolisian berusaha untuk mengontrol situasi yang tidak kondusif itu. Gas air mata pun mereka lontarkan ke arah tribun penonton.
Lemparan gas air mata itu pun membuat para penonton di tribun menjadi panik karena membuat mata penonton yang emosional perih. Situasi pun semakin kacau karena mereka berusaha untuk mencari jalan keluar dengan berdesak-desakan.
Kapolda Jatim, Irjen. Pol. Dr Nico Afinta, menjelaskan pihak keamanan punya alasan kuat menggunakan gas air mata karena suporter sudah mulai anarkistis dengan melakukan perlawanan kepada petugas dan melakukan pengrusakan kendaaraan.
"Karena gas air mata itu, mereka pergi keluar ke satu titik, pintu keluar. Kemudian terjadi penumpukan dan dalam proses penumpukan itu terjadi sesak napas, kekurangan oksigen," katanya.
Bagaimana suasana di luar Stadion Kanjuruhan pasca insiden kericuhan? Para pembaca bisa melihatnya dalam tayangan singkat di atas.
RingkasanVideo Terkait
-
03:30
VIDEO: Target Empat Besar di BRI Liga 1 Masih Realistis Bagi Persija atau Tidak? Ini Jawaban Carlos Pena
Sepak Bola 13 Apr 2025, 10:57 WIB -
01:16
VIDEO: Zahaby Gholy Tampil Gemilang Bersama Timnas Indonesia U-17, Pelatih Persija Bangga!
Sepak Bola 12 Apr 2025, 12:57 WIB
-
02:44
VIDEO: Serangan Rudal Rusia di Sumy, 21 Tewas Saat Perayaan Minggu Palma
Internasional 38 menit yang lalu -
04:24
Alya Rohali Tak Bisa Datang Di Pemakaman Ibunya - Mendiang Atit Tresnawati Sempat Kena Infeksi Paru
Hiburan 12 jam yang lalu -
02:43
Mengunjungi Sekolah Evandra Florasta di SMAN 1 Tumpang, Malang
Hiburan 12 jam yang lalu -
02:59
Sekar Arum Kena Kasus Dugaan Uang Palsu, Jumbo Menuju 4 Juta Penonton
Hiburan 13 jam yang lalu -
01:16
Tupperware Hentikan Operasi di Indonesia Secara Resmi
Lifestyle 15 jam yang lalu -
01:17
Momen Langka! Brian May dan Benson Boone Nyanyikan "Bohemian Rhapsody" di Coachella
Lifestyle 15 jam yang lalu -
02:39
Persiapkan Keberangkatan Untuk Ibadah Haji, Ivan Gunawan Berencana Pergi Sendirian
Hiburan 16 jam yang lalu -
03:34
VIDEO: Ibu Hamil Diselamatkan dari Reruntuhan Serangan di Gaza
Internasional 16 jam yang lalu -
01:38
Coachella 2025 Week 1: Panggung Musik Penuh Kejutan dan Kolaborasi Spektakuler
Lifestyle 17 jam yang lalu -
03:59
Pesan Di Dalam 'JUMBO' versi BCL - Tantangan Tersulit Ariel NOAH Isi Suara Ayah Don
Hiburan 17 jam yang lalu