VIDEO: Tiga Tahun Legalisasi Ganja, Kota New York Kebanjiran Toko Ilegal
Negara bagian New York, AS, telah melegalkan konsumsi ganja rekreasional sejak Maret 2021. Namun kini banyak toko ganja illegal bermunculan di setiap sudut Kota New York. Bagaimana pemerintah merespon? Simak Laporan VOA berikut ini.
RingkasanTag Terkait
Video Terkait
-
VIDEO: Tribute In Light Terangi Langit New York, Peringati 23 Tahun Tragedi 9/11
Internasional 12 Sep 2024, 20:00 WIB -
VIDEO: Bendera Merah Putih 'Perdana' Berkibar di New York
Nasional 30 Ags 2024, 06:56 WIB -
VIDEO: 183 Kilo Sabu & 129 Kilo Ganja Disita Polda Metro Jaya
Nasional 08 Ags 2024, 19:30 WIB
-
VIDEO: iPhone 16 Hadir dengan Apple Intelligence, Seberapa Canggih?
Teknologi Baru saja -
VIDEO: Mantap! Manchester United Bungkam Southampton Tiga Gol Tanpa Balas
Sepak Bola 11 jam yang lalu -
VIDEO: Duh, Jalan Cor Basah Diterobos Pemotor Ramai-Ramai di Cirebon
Unik 12 jam yang lalu -
VIDEO: Dendam 6 Tahun Berakhir Tragis, Seorang Pria Bunuh Kakak Ipar
TV 12 jam yang lalu -
VIDEO: Sopir Bus Adu Mulut dengan Tukang Parkir Tolak Pungli
TV 13 jam yang lalu -
VIDEO: Terburu-Buru, Pengantin Pria Malah Ucap 'Sah' Saat Ijab Kabul
Unik 13 jam yang lalu -
VIDEO: Seorang Ayah di Ternate Tega Membakar Anak Perempuannya
TV 13 jam yang lalu -
VIDEO: Gelombang Tinggi Hantam Kapal Cepat di Halmahera Barat, Maluku Utara
TV 13 jam yang lalu -
VIDEO: Viral Kucing Hilang Usai Jadi 'Penumpang Gelap' Ojek Online di Penjaringan
Unik 14 jam yang lalu -
VIDEO: Joko Widodo Pimpin Sidang Kabinet Terakhir di Istana Garuda, IKN
TV 14 jam yang lalu -
VIDEO: Retno Marsudi Jadi Utusan Khusus PBB untuk Isu Air Dunia
TV 14 jam yang lalu -
VIDEO: Kasus Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan, Polisi Masih Buru Pelaku
TV 14 jam yang lalu -
Fokus Pagi : Petugas Razia Pelajar Bolos Sekolah di Ngawi
TV 15 jam yang lalu -
VIDEO: Keseruan Vidio Premier League Fan Festival 2024, Bisa Swafoto Bareng Trofi Liga Inggris
Sepak Bola 15 jam yang lalu -
VIDEO: Inovator Muda Prakarsai Pengembangan Industri Otomotif Nigeria
Otomotif 15 jam yang lalu