VIDEO: Kampung Ceria Pule, Warung Makan di Area Persawahan

Untuk menghidupkan perekonomian, warga sekitar taman wisata desa di Kabupaten Madiun, Jawa Timur, dirubah menjadi kafe dan rumah makan. Untuk menghindari penularan Covid-19, pengunjung yang datang diwajibkan menerapkan protokol kesehatan ketat. Berikut kita simak videonya pada Liputan6, (24/3/2021).

Tempat wisata kampung Ceria Pule yang dibangun di tengah sawah ini, mulai ramai dikunjungi warga. Saat menjadi tempat wisata, tempat ini sepi pengunjung dan ditutup, akibat terdampak Covid-19, sehingga banyak pekerjanya menganggur.

Untuk menghidupkan kembali lokasi wisata, yang menjadi Badan Usaha Milik Desa, Kepala Desa Pule merubah tempat wisata menjadi kafe dan warung makan.

Warung makan yang dibuka 9 Januari 2021, perlahan-lahan mulai ramai dan kini telah mempekerjakan 20 orang karyawan. Untuk mencegah penularan Covid-19, pengelola mewajibkan setiap pengunjung harus mematuhi protokol kesehatan secara ketat, seperti memakai masker, mencuci tangan sebelum masuk, dan tidak berkerumun.

"Restoran, kafe boleh buka, tapi dengan prokes dan pembatasan jumlah pengunjung, nah akhirnya terpikirkan oleh saya, berarti kita harus berinovasi dari wisata kita harus bertransformasi menjadi restoran atau kafe, kami di sini punyanya sawah, kami jauh dari gunung, jauh dari apapun, kami memang wilayah persawahan, adalah bener-bener penghasil padi punyanya sawah," terang Anton Setyoko, Kepala Desa Pule.

Salah satu pengunjung mengaku senang, datang ke tempat ini. Selain bisa menikmati menu andalan, ikan bakar, juga bisa menikmati keindahan alam desa yang asri dengan bangunan saung beratapkan jerami.

Harga makanan yang dijual di warung makan Kampung Ceria Pule ini cukup terjangkau, mulai dari Rp 13.000 sampai Rp 35.000. Tempat ini buka mulai pukul 9 pagi, sampai 10 malam. Pengunjung yang membawa anak, bisa dijamin tidak akan bosan, karena pengelola menyediakan kolam ikan.