:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/thumbnails/3352205/original/020031300_1610962990-ets2_hq_ETS24c0b0ac9e5755cfd_640x360-00015.jpg)
VIDEO: Hujan Abu Vulkanik Gunung Semeru Guyur 6 Kecamatan di Lumajang
Meski terjadi hujan abu vulkanik erupsi Gunung Sem...Selanjutnya
Meski terjadi hujan abu vulkanik erupsi Gunung Semeru, namun hingga Minggu (17/1) pagi, intensitas menipis di sejumlah wilayah di Lumajang, Jawa Timur. Warga Lumajang terutama yang lokasinya di sekitar Gunung Semeru, seperti salah satunya di Desa Kloposawit, Kecamatan Candipuro, masih beraktivitas seperti biasa, namun tetap meningkatkan kewaspadaan.
Aktivitas warga Lumajang di Desa Kloposawit, Kecamatan Candipuro, masih berjalan seperti biasa. Wilayah ini adalah salah satu desa terdekat dengan Gunung Semeru yang terdampak hujan abu vulkanik, meski abu yang turun sudah mulai menipis. Hujan abu vulkanik ini terjadi sejak Sabtu malam.
Berdasarkan data BPBD setempat, sedikitnya 17 desa di 6 kecamatan di Lumajang terdampak langsung hujan abu vulkanik. Yakni di Kecamatan Pasrujambe, Kecamatan Candipuro, Kecamatan Pronojiwo, Kecamatan Pasirian, Kecamatan Gucialit, dan Kecamatan Senduro. Sebagian warga sempat panik, saat melihat asap mengepul di puncak Gunung Semeru. Meski demikian, warga masih beraktivitas namun dengan meningkatkan kewaspadaan.
"Ya kalau petani ke sawah mas, ke kebun, yang dagang ya tetap dagang, masih biasa di sini, kan cuma kena abu gitu aja," tutur Farida, Warga Kloposawit.
Pada Minggu pagi, secara visual Gunung Semeru tertutup kabut. Sebelumnya, pada Sabtu sore, gunung tertinggi di Pulau Jawa itu erupsi, hingga meluncurkan awan panas guguran sejauh 4,5 kilometer. Berdasarkan data BPBD, tidak ada korban jiwa dalam erupsi itu. Namun BPBD tetap mengantisipasi dampak erupsi, termasuk penanganan pengungsian. Demikian dilansir pada Liputan6, (18/1/2021).
"Info yang saya dapatkan tadi pagi, ada tiga letusan, cuma hanya suara gemuruh, tidak ada APG yang turun, terus lelehan, pagi dini hari sekitar jam 2, itu kelihatan lava pijar dari puncak, tidak dari 2 kilometer lagi, tapi sudah dari puncak ada lava pijar yang turun, kategorinya tetep level II waspada," terang Joko Sambang, Kabid Kedaruratan dan Rehabilitasi BPBD Lumajang.
Pada Minggu dini hari, Gunung Semeru masih terpantau meluncurkan guguran lava pijar, dan api diam di atas puncak kawah. Guguran lava pijar terlihat dari Desa Oro-Oro Ombo, Kecamatan Pronojiwo, dan Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Lumajang. Hingga Minggu sore, status Gunung Semeru masih di waspada level II.
RingkasanVideo Terkait
-
03:58
Ruang Gema
Cek Fakta 9 jam yang lalu -
02:10
VIDEO: Laga Seru di Lenovo Legion IDFM! Fajar Nugros vs Kevin Anggara dalam Duel Manchester United
E-Sports 10 jam yang lalu -
01:22
VIDEO: Pilu! Warga Sumedang Terobos Banjir demi Antar Jenazah ke Pemakaman
TV 15 jam yang lalu -
02:18
VIDEO: Kunci Sukses Ilham Jaya Kesuma Raih Gelar Juara untuk Persita Tangerang U-20 di Elite Pro Academy
Sepak Bola 16 jam yang lalu -
03:55
Acha Septriasa Nostalgia Film Heart, Ceritakan Momen Kecebur di Danau
Hiburan 17 jam yang lalu -
09:24
Acha Septriasa Hampir Main Film DEALOVA, Diganti Jessica Iskandar
Hiburan 17 jam yang lalu -
01:36
VIDEO: Lewat Drama Adu Penalti Persita Tangerang U-20 Raih Gelar Juara Elite Pro Academy U-20!
Sepak Bola 18 jam yang lalu -
02:30
VIDEO: Borneo FC Menang di Kandang Persita, Joaquin Gomez Soroti Bahayanya Permainan Eber Bessa
Sepak Bola 19 jam yang lalu -
02:10
VIDEO: Pelatih Persita Tangerang Kecewa dengan Hasil Pertandingan Kontra Borneo FC
Sepak Bola 19 jam yang lalu