VIDEO: Begini Kondisi Rapid Test Antigen di Bandara dan Stasiun
Kewajiban rapid test antigen dikeluhkan calon penumpang karena harus antre lama. Bahkan ratusan calon penumpang pesawat di Terminal 1 Bandara Juanda gagal terbang, lantaran tertinggal pesawat.
Sedangkan di Stasiun Kereta Api Gubeng Surabaya, calon terjadi kerumunan penumpang saat mengantre rapid antigen, sehingga mengabaikan protokol kesehatan.
Ratusan calon penumpang pesawat terbang, antre rapid test antigen di areal parkir Bandara Internasional Juanda. Akibat minimnya tim medis dalam memberikan pelayanan, sejumlah calon penumpang yang seharusnya terbang pada Selasa pagi dan siang gagal terbang, karena surat keterangan yang diberikan oleh tim medis melebihi jadwal penerbangan yang ditentukan pihak maskapai.
Meski dikeluhkan, para calon penumpang hanya bisa pasrah. Terhitung sejak 22 Desember, penerbangan dari Bandara Juanda, menuju bandara kota lainnya wajib menggunakan rapid test antigen, sedangkan untuk tujuan Bali wajib menyertakan surat keterangan negatif test swab PCR.
"Dengan aturan baru yang ditetapkan pemerintah, bahwa untuk penerbangan dari dan ke Pulau Jawa atau antar bandara di dalam Pulau Jawa, syaratnya harus menunjukkan hasil negatif rapid antigen, oleh karena itu, kami sudah mengantisipasi terjadinya antrean untuk layanan ini, dengan satu, membuka pelayanan lebih pagi, jadi untuk pendaftaran rapid antigen ini sudah bisa dilakukan sejak pukul 3 pagi, dan sudah kita lakukan selama 2 hari ini," kata Yuristo Adi, Humas PT AP 1 Juanda, dilansir dari Liputan6, 23 Desember 2020.
Antrean panjang calon penumpang juga terjadi di Stasiun Kereta Api Gubeng, Surabaya. Ratusan calon penumpang, bahkan tidak mengindahkan aturan protokol kesehatan, menjaga jarak dengan berdesakan saat antre test rapid antigen.
Pada 22 Desember, adalah hari pertama penerapan rapid test antigen, pada masa libur Natal dan Tahun Baru, bagi penumpang kereta api jarak jauh dan jarak menengah.
"Kita di sini adalah pelayanan bantuan untuk layanan antigen, kepada masyarakat yang ingin menggunakan layanan antigen di luar stasiun kami persilakan," ujar Suprapto Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya.
Manager Humas PT KAI Daop 8, Suprapto juga mengimbau calon penumpang datang lebih awal, untuk menyesuaikan dengan jadwal keberangkatannya.
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
RingkasanVideo Terkait
-
VIDEO: Kebakaran Besar di Pabrik Baterai Terbesar Dunia di California
TV 17 jam yang lalu
-
VIDEO: Pakai Transportasi Umum Lebih Murah dengan Tarif Integrasi
Unik 3 jam yang lalu -
VIDEO: Ngeyel, Truk Paksa Terobos Perlintasan Kereta Saat Palang Tertutup
Unik 15 jam yang lalu -
VIDEO: Viral Maling Motor Apes Gagal Terobos Portal di Persada Bekasi
Unik 16 jam yang lalu -
VIDEO: Pria Bersajam Sandera Keluarga di Masjid Magelang, Salat Jumat Dipindah ke Musala
Unik 17 jam yang lalu -
VIDEO: Polisi Menangkap Residivis Setelah Aksi Pencurian di Lebih dari 80 TKP
TV 18 jam yang lalu -
Fokus : Banjir Bandang Terjang Permukiman di Cirebon, Sejumlah Kendaraan Hanyut
TV 18 jam yang lalu -
Fokus Pagi : Konser Musik di Sebuah Kafe di Kawasan Kemayoran Berakhir Adu Jotos
TV 19 jam yang lalu -
VIDEO: Posisi Nuri Sahin Kian Terancam Setelah Borussia Dortmund Telan Kekalahan Beruntun
Olahraga 22 jam yang lalu -
VIDEO: Pep Guardiola Sebut Erling Haaland Sudah Selevel dengan Ronaldo dan Messi
Sepak Bola 23 jam yang lalu -
VIDEO: Meski Diguyur Hujan, Band Cigarettes After Sex Sukses Gelar Konser di Jakarta
Hiburan Kemarin pukul 13:13 WIB -
VIDEO: Firasat Ayah Pramugari, Diduga Anaknya Jadi Korban Kebakaran Glodok Plaza
Nasional Kemarin pukul 12:53 WIB -
VIDEO: Xi Jinping Teleponan dengan Donald Trump, Bahas Tiktok hingga Taiwan
Internasional Kemarin pukul 12:48 WIB -
Begini Cara Sridevi Atasi Bosan di Lokasi Syuting Magic 5
Dangdut Kemarin pukul 12:36 WIB -
VIDEO: Mantan PM Pakistan Imran Khan dan Istrinya Dipenjara Atas Kasus Korupsi
Internasional Kemarin pukul 12:18 WIB