:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/thumbnails/3327180/original/001235800_1608260401-ets2_hq_ETS2fa7955e9af5f572e_640x360-00014.jpg)
VIDEO: RS di Surabaya Ini Bakal Sediakan Tes COVID-19 Melalui Air Liur
Swab test yang membuat sedikit sakit di hidung dan...Selanjutnya
Swab test yang membuat sedikit sakit di hidung dan hasilnya sampai beberapa hari, selama ini seringkali dikeluhkan masyarakat. Namun, kini ada inovasi untuk pendeteksi COVID-19 dengan menggunakan sampel air liur atau saliva based testing. Akurasinya juga hampir sama, yakni 90 persen dan hasilnya bisa diketahui setelah 6 jam.
Tes COVID-19 menggunakan sampel air liur atau saliva based testing kini mulai digunakan di beberapa negara, seperti Jepang dan Singapura. Rencananya, awal 2021 Indonesia juga akan menerapkannya, di salah satu rumah sakit swasta di Surabaya tetapi masih menunggu proses registrasi dari Kementerian Kesehatan Indonesia.
Sehingga masyarakat kini tak perlu takut untuk tes COVID-19, seperti pada swab test atau PCR, karena tanpa rasa sakit dan rasa tidak nyaman. Hasil pemeriksaannya bisa lebih cepat dari test swab PCR, yaitu 6 jam saja.
dr Silvia Hanin, salah satu peneliti mengatakan, cara kerja metode ini hanya membutuhkan air liur sebanyak 0,1 liter, yang ditampung dalam tabung atau reagen khusus.
Lalu diproses menggunakan teknologi turbo extraksi atau identifikasi virus yang membutuhkan waktu 30 menit. Sehingga dalam waktu 6 jam, hasil tes COVID-19 sudah bisa diketahui. Akurasinya juga hampir sama dengan swab test, yakni 90 persen.
"Air liurnya itu ditaruh ditabung sebanyak 1 cc atau 1 mililiter, kemudian nanti kita campurin larutan, nah kemudian nanti akan kita kocok, nanti cairan ini bisa bertahan selama 5 hari dan nantinya bisa diproses untuk RT PCR," ujar dr Silvia Hanin, Tim Peneliti Rumah Sakit National Hospital, seperti dilansir dari Liputan6, 16 Desember 2020.
Rencananya, awal 2021 tes COVID-19 dengam metode air liur, akan dilakukan namun masih menunggu proses registrasi dari Kementerian Kesehatan Indonesia.
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
RingkasanVideo Terkait
-
01:46
VIDEO: Hashim Djojohadikusumo Datangi Rumah Jokowi, Bahas Apa?
TV 24 jam yang lalu
-
01:41
VIDEO: Serangan Rusia di kota Donetsk, Ukraina, menewaskan sedikitnya 11 orang
Internasional 41 menit yang lalu -
02:09
VIDEO: Petugas Bersihkan Puing-Puing Tanah Longsoran dengan Menurunkan Tiga Alat Berat
Nasional 1 jam yang lalu -
02:10
VIDEO: Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol Dibebaskan dari Penjara
Internasional 2 jam yang lalu -
02:31
VIDEO: Luapan Sungai Tuntang, Dua KA Perjalanan Wilayah DAOP 8 Terganggu
Nasional 2 jam yang lalu -
01:18
VIDEO: Pria Memegang Bendera Palestina Memanjat Big Ben di London
Internasional 2 jam yang lalu -
02:19
VIDEO: 4 Manajer yang Menjuarai Premier League di Musim Debutnya
Sepak Bola 3 jam yang lalu -
03:21
VIDEO: Tagar KaburAjaDulu Mengguncang Media Sosial, Fenomena Positif atau Negatif?
Unik 5 jam yang lalu -
01:36
VIDEO: Momen Gol Kontroversial Cristiano Ronaldo Saat Al Nassr Hadapi Al Shabab di Liga Arab Saudi
Olahraga 20 jam yang lalu -
19:24
Fokus : Sebuah Rumah di Cimahi Ambruk Diterjang Banjir
TV 23 jam yang lalu -
02:08
VIDEO: Prabowo kembali Panggil Pengusaha ke Istana, Bahas Danantara?
TV Kemarin pukul 14:50 WIB -
02:13
VIDEO: Geger! Mahasiswa UKI Tewas di Kampus, Diduga Dikeroyok
TV Kemarin pukul 14:05 WIB -
05:48
VIDEO: Diskusi: Tempat Wisata di Puncak Bogor Jadi Biang Kerok Banjir Besar?
TV Kemarin pukul 13:50 WIB -
01:20
VIDEO: Pembongkaran Hibisc Fantasy Bogor Ricuh, Warga Cekcok dengan Pekerja Alat Berat
TV Kemarin pukul 13:35 WIB -
02:34
VIDEO: Korban Banjir Bekasi Terserang Penyakit, Butuh Obat dan Bantuan Logistik
TV Kemarin pukul 13:20 WIB -
02:10
VIDEO: Jasad Ibu dan Anak Korban Banjir Sukabumi Ditemukan, 5 Orang Hilang Masih Dicari
TV Kemarin pukul 13:05 WIB