VIDEO: Bantuan Wifi Gratis dari YPP SCTV-Indosiar bagi Siswa di Desa Jugo Kediri
Masa pandemi COVID-19, pembelajaran di sekolah ditiadakan dan diganti secara daring. Namun, tak semua wilayah di Indonesia beruntung mendapatkan sinyal internet bagus untuk mengikuti pembelajaran daring secara optimal.
Untuk itu, Yayasan Pundi Amal Peduli Kasih (YPP) menyalurkan dana bantuan dari pemirsa, dengan memberikan fasilitas wifi secara gratis untuk siswa yang kesulitan sinyal, seperti di Kediri, Jawa Timur.
Beginilah pemandangan di rumah Andriyanik, Guru Sekolah Dasar, di Dusun Besuki, Desa Jugo, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri, Jawa Timur.
Sejak dipasang wifi gratis pada 14 Oktober 2020, setiap hari lebih dari 20 siswa ikut pembelajaran daring. Mereka belajar dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, seperti menggunakan masker serta menjaga jarak.
Fasilitas wifi gratis dari Yayasan Pundi Amal Peduli Kasih, YPP SCTV-Indosiar tersebut dirasakan sangat bermanfaat, bagi siswa dalam mengikuti pembelajaran daring.
Mulai dari melihat materi yang diberikan guru melalui aplikasi pesan, mencari referensi di internet untuk mengerjakan, hingga pengumpulan tugas. Di kawasan Besuki yang terletak di lereng Gunung Wilis ini, sinyal semua operator seluler sulit diterima warga.
"Alhamdulillah, orangtua, wali murid, serta masyarakat sangat mendukung dengan adanya program bantuan wifi dari YPP Indosiar-SCTV ini, begitu pula dengan anak-anak, karena mereka selama ini memang sangat membutuhkan wifi, untuk membantu pembelajaran daring selama masa pandemi ini, terima kasih YPP Indosiar-SCTV," ungkap Andriyanik, Guru Sekolah Dasar.
Sejak Oktober 2020, Yayasan Pundi Amal Peduli Kasih, YPP SCTV-Indosiar, membagikan fasilitas wifi gratis untuk belajar jarak jauh di 6 wilayah transmisi SCTV-Indosiar. Selain Kediri, tercatat Aceh, Kupang, Banyumas, Jember, serta Cilegon.
Bantuan wifi gratis ini merupakan bentuk kepedulian pemirsa SCTV-Indosiar yang menyumbang melalui YPP untuk membantu masyarakat yang terdampak pandemi COVID-19 di wilayah yang sulit mendapat jaringan internet.
"Emtek Peduli Corona melalui Yayasan Pundi Amal Peduli Kasih menyediakan fasilitas jaringan wifi yang diperuntukkan bagi siswa di sekitar stasiun transmisi, di mana dalam masa pandemi ini, mereka mengikuti program pembelajaran daring dan diharapkan setelah adanya fasilitas ini, program tersebut dapat mereka ikuti dengan lancar," terang Eko Hermawan, KST Kediri.
Kegiatan ini akan berlangsung sampai akhir 2020. Bantuan YPP ini diharapkan dapat membantu para pelajar melaksanakan belajar jarak jauh dengan lancar. Demikian seperti diberitakan pada Liputan6, 13 November 2020.
RingkasanVideo Terkait
-
VIDEO: Kebakaran Besar di Pabrik Baterai Terbesar Dunia di California
TV 9 jam yang lalu -
VIDEO: Kebakaran Besar di Pabrik Baterai Terbesar Dunia di California
TV 9 jam yang lalu
-
VIDEO: Ngeyel, Truk Paksa Terobos Perlintasan Kereta Saat Palang Tertutup
Unik 7 jam yang lalu -
VIDEO: Viral Maling Motor Apes Gagal Terobos Portal di Persada Bekasi
Unik 8 jam yang lalu -
Fokus : Banjir Bandang Terjang Permukiman di Cirebon, Sejumlah Kendaraan Hanyut
TV 10 jam yang lalu -
Fokus Pagi : Konser Musik di Sebuah Kafe di Kawasan Kemayoran Berakhir Adu Jotos
TV 11 jam yang lalu -
VIDEO: Posisi Nuri Sahin Kian Terancam Setelah Borussia Dortmund Telan Kekalahan Beruntun
Olahraga 14 jam yang lalu -
VIDEO: Pep Guardiola Sebut Erling Haaland Sudah Selevel dengan Ronaldo dan Messi
Sepak Bola 15 jam yang lalu -
VIDEO: Meski Diguyur Hujan, Band Cigarettes After Sex Sukses Gelar Konser di Jakarta
Hiburan 16 jam yang lalu -
VIDEO: Firasat Ayah Pramugari, Diduga Anaknya Jadi Korban Kebakaran Glodok Plaza
Nasional 16 jam yang lalu -
VIDEO: Xi Jinping Teleponan dengan Donald Trump, Bahas Tiktok hingga Taiwan
Internasional 16 jam yang lalu -
Begini Cara Sridevi Atasi Bosan di Lokasi Syuting Magic 5
Dangdut 16 jam yang lalu -
VIDEO: Mantan PM Pakistan Imran Khan dan Istrinya Dipenjara Atas Kasus Korupsi
Internasional 17 jam yang lalu -
VIDEO: Benarkah Uang Rp 10 Ribu Emisi 2005 Tak Berlaku Lagi? Ini Faktanya!
Cek Fakta 19 jam yang lalu