VIDEO: Klarifikasi Satpol PP Surabaya Terkait Petugas Tarik Pelanggar Protokol Kesehatan
Beredar video di media sosial, perihal petugas Satpol PP Surabaya yang bertindak kasar kepada seorang pria, yang tidak memakai masker saat berada di luar rumah.
Awalnya, petugas Satpol PP Surabaya mengingatkan kepada pria tersebut untuk memakai masker, tetapi aksi tarik menarik, hingga diseret ke dalam mobil patroli, pria tersebut semakin menolak dan terjadi adu mulut dengan petugas.
Tindakan yang menjurus kasar dilakukan sejumlah petugas Satpol PP di Kota Surabaya, saat mengamankan seorang pria penjual air isi ulang di kawasan Jalan Karangmenjangan Surabaya. Dalam video amatir, terlihat pria ini menolak diamankan, dan terus meronta hingga akhirnya diseret ke atas mobil patroli.
Sementara itu, Kepala Satpol PP Surabaya Eddy Christijanto menuturkan, Subandi sebagai pelanggar protokol kesehatan tertangkap saat Operasi Patuh Masker (OPM) sedang berlangsung.
Pria ini diamankan, karena kedapatan tidak memakai masker dengan benar. Menanggapi beredarnya video ini, Kepala Satpol PP Kota Surabaya pun melakukan klarifikasi.
Tindakan tegas dilakukan Tim Swab Hunter, karena pria yang diketahui bernama Subandi ini, terus memberontak takut akan dibawa ke penampungan Liponsos Surabaya. Namun, setelah dijelaskan, dirinya hanya akan di-swab test atau tes usap COVID-19 di Puskesmas terdekat, Subandi akhirnya memahami dan mengikuti arahan petugas.
"Yang bersangkutan memberontak, karena yang ada di pikirannya, itu adalah karena dia tidak bawa KTP, dia akan dimasukkan ke Liponsos," ujar Eddy Christijanto, Kasat Pol PP Surabaya.
Pihak Pemkot Surabaya, berharap warga Surabaya maupun warga di luar Surabaya, memahami upaya yang dilakukan petugas dalam memutus, mata rantai penyebaran COVID-19 di Surabaya. Demikian diberitakan pada Liputan6, 13 Oktober 2020.
RingkasanVideo Terkait
-
VIDEO: Kacau! Kelompok Debt Collector Ancam dan Konsumsi Makanan Pengusaha Katering di Surabaya
Nasional Kemarin pukul 18:51 WIB -
Teuku Ryan Main Suka atau Tidak Suka, Ungkap Fakta Ini Di Pagi Hari
Hiburan Kemarin pukul 13:15 WIB -
VIDEO: Detik-Detik Balon Udara Meledak Lukai 4 Orang di Ponorogo
Unik 14 Mei 2024, 17:30 WIB
-
VIDEO: Heboh Gerbong Kereta Cepat Whoosh Bocor, Ini Penjelasan KCIC
Cek Fakta Baru saja -
VIDEO: Hoaks Ledakan Dahsyat Gunung Anak Krakatau
Cek Fakta Baru saja -
VIDEO: Miris! Nama Korban Meninggal Kecelakaan Bus di Subang Dicatut Donasi Fiktif
Nasional 2 jam yang lalu -
VIDEO: Viral Penjual Pancake Gambar Wajah STY Pakai Adonan, Tuai Pujian Warganet
Unik 2 jam yang lalu -
VIDEO: Mirwan Suwarso Blak-blakan Terkait Alasan Como 1907 yang Tak Ingin Rekrut Thom Haye
Sepak Bola 2 jam yang lalu -
Momen Sweet Arumi Bachsin dan Emil Dardak Viral, Netizen Sebut Suami Siaga
Hiburan 2 jam yang lalu -
Aaliyah Massaid Dilamar Thariq Halilintar, Viral Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada Jateng 2024
Hiburan 2 jam yang lalu -
VIDEO: Setor Rp598 Juta untuk Jadi Polwan, Anak Petani di Subang Malah Dijadikan Baby Sitter
Nasional 2 jam yang lalu -
VIDEO: Bantah Petugasnya Minta Martabak Gratis ke Pedagang, Dishub akan Tempuh Jalur Hukum
Nasional 4 jam yang lalu -
VIDEO: Bantah Petugasnya Minta Martabak Gratis ke Pedagang, Dishub akan Tempuh Jalur Hukum
Nasional 4 jam yang lalu -
VIDEO: Kevin Sanjaya Gantung Raket, Acara Perpisahan Akan Digelar di Indonesia Open 2024
Olahraga 4 jam yang lalu -
VIDEO: Tak Terima Ditegur Istri agar Jangan Mabuk, Pria di Ngawi Malah Bakar Rumah
Nasional 5 jam yang lalu