VIDEO: Harga Kebutuhan Pokok Naik di Sejumlah Pasar Tradisional
Harga gula pasir di pasar tradisional di Kediri, Jawa Timur merangkak naik, dari harga Rp 12.000 per kilogram, kini mencapai Rp 17.000 per kilogram.
Selain harga gula, harga sejumlah bahan kebutuhan bumbu dapur impor di pasar-pasar tradisional, Mojokerto, juga mengalami kenaikan, sejak sepekan terakhir. Bahkan bumbu masak seperti bawang bombai mengalami kelangkaan hingga harganya naik mencapai Rp 110 ribu rupiah per kilogram.
Kenaikan harga gula di Pasar Pahing, Kota Kediri ini mulai terjadi sejak sebulan terakhir. Harga gula pada Februari lalu masih berkisar Rp 12000 per kilogram perlahan naik Rp 14.000 pada awal Maret, kini mencapai Rp 17000 per kilogram.
Tak hanya gula, komoditi lain seperti, telur juga naik dari sebelumnya Rp 22.000 menjadi Rp 24.500 per kilogram. Beras naik dari Rp 10.000 menjadi Rp 10.500 per kilogram. Minyak goreng dari Rp 11000 menjadi Rp 13.000 per liter. Kenaikan harga gula pasir ini diduga karena keterbatasan stok menyusul belum masa giling, sedangkan gula impor juga tak ada di pasaran.
Kenaikan sejumlah kebutuhan bumbu dapur juga terjadi di Pasar Tradisional Tanjung Anyar, Kota Mojokerto, juga terjadi sejak sepekan terakhir. Bawang putih yang sebelumnya dijual Rp 36000 per kilo, kini dijual Rp 40.000 per kilogram.
Cabe kering saat ini dijual pedagang seharga Rp 95000 dari sebelumnya Rp 60.000 per kilogram. Bahkan bahan campuran bumbu masak yakni bawang bombai mengalami kelangkaan. Akibatnya harga bawang bombai pun melejit hingga mencapai Rp 110 ribu, dari sebelumnya Rp 20000.
Naiknya harga kebutuhan pangan ini dikeluhkan oleh para konsumen. Meski begitu, mereka tetap membeli bahan kebutuhan pangan yang naik karena sangat membutuhkan. Berikut video pemberitaannya pada Liputan6, 20 Maret 2020.
Diperkirakan harga kebutuhan pokok dan bumbu dapur ini akan terus mengalami kenaikan saat mendekati Bulan Suci Ramadhan, seiring meningkatnya jumlah kebutuhan pokok di masyarakat.
RingkasanVideo Terkait
-
VIDEO: Detik-detik Tumpukan Karung Selamatkan Pemotor di Mojokerto
Unik 18 Apr 2024, 14:00 WIB -
VIDEO: Sholat Berjamaah Diduga Jadi Motif Penganiayaan Santri Banyuwangi di Kediri
Nasional 29 Feb 2024, 12:15 WIB -
VIDEO: Ibu Santri yang Tewas di Ponpes Kediri Kecewa
Nasional 28 Feb 2024, 15:00 WIB
-
VIDEO: Hoaks Ledakan Dahsyat Gunung Anak Krakatau
Cek Fakta Baru saja -
VIDEO: Bisakah DBD Sembuh Hanya Dengan Minum Jus Daun Pepaya?
Cek Fakta Baru saja -
VIDEO: Perajin Taiwan Mengubah Peluru Artileri Menjadi Pisau Dapur
Internasional Baru saja -
VIDEO: Lulusan Perguruan Tinggi Sulit Mendapat Pekerjaan yang Baik di India
Internasional Baru saja -
VIDEO: AS Tolak Wacana Surat Penangkapan PM Israel oleh ICC
Internasional 2 jam yang lalu -
VIDEO: Wadah Makanan Ramah Lingkungan Bantu Tekan Polusi Plastik
Lifestyle 4 jam yang lalu -
VIDEO: Timnas Indonesia Tatap Olimpiade Paris, Fisik Bagus jadi Kunci Hajar Guinea
Sepak Bola 20 jam yang lalu -
VIDEO: Penjelasan dari Fenomena Sering Lupa Isi Mimpi Setelah Terbangun
Unik 20 jam yang lalu -
Diduga Dianiaya Berkali-Kali Oleh RI, Nikita Mirzani Pilih Tidak Visum: Gue Bucin
Hiburan 22 jam yang lalu -
VIDEO: Apa Alasan Instagram Hapus Fitur Flipside yang Baru Dirilis Awal Tahun?
Unik 22 jam yang lalu -
VIDEO: Kisah Cinta Tak Terduga dari Film The Idea Of You Bikin Senyum-Senyum Sendiri
Hiburan 23 jam yang lalu -
VIDEO: Tak Kuasa Tahan Tangis, Keluarga Korban Dugaan Kekerasan Taruna STIP Pecah Saat Tiba di RS Polri
Nasional 23 jam yang lalu -
VIDEO: Banjir dan Tanah Longsor Melanda Pulau Sulawesi, Menewaskan 14 Orang
Nasional 23 jam yang lalu