:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/thumbnails/3075244/original/082645100_1584026685-ets-sequence-2001-20copy-2015-067d-640x360-00014.jpg)
VIDEO: Trisomy Awareness Bash Ajak Penyandang Down Syndrome Kenali Covid-19
Dalam rangka memperingati Hari Trisomy Awareness B...Selanjutnya
Dalam rangka memperingati Hari Trisomy Awareness Bash 2020, atau peduli anak down sindrome, para orangtua yang memiliki anak down syndrome atau kelainan genetik diajarkan bagaimana cara berbaur dengan masyarakat luas dan peran orangtua dalam perkembangan anak.
Salah satunya diberi edukasi, bagaimana menghadapi wabah virus corona baru yang akibatkan penyakit Covid-19 yang sudah masuk ke Indonesia. Berikut video pemberitaannya pada Fokus, 10 Maret 2020.
Beginilah keseruan anak-anak penderita down syndrome atau kelainan genetik saat memperingati Hari Trisomy Awareness Bash 2020, di salah satu Rumah Sakit Ibu dan Anak di Jalan Merr Surabaya.
Trisomy Awareness Bash merupakan acara tahunan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat bahwa anak-anak down syndrome tetap bisa menjadi pribadi yang mandiri dan luar biasa, meski dalam keterbatasan.
Mereka diajarkan berbaur dengan masyarakat luas, seperti menjual produk dan menjadi customer service. Mereka bisa dengan lancar berbicara dengan pasien di telepon maupun bertatap muka langsung.
Farida Martalina, Ketua Persatuan Orang Tua Anak dengan Down Syndrome atau POTADS, Jawa Timur mengatakan, peran orang tua sangat penting bagi anaknya, penyandang down syndrome agar tak canggung dalam berbaur dengan masyarakat dan bisa bekerja seperti pada umumnya.
Dengan edukasi menghadapi virus corona baru, para orangtua tidak perlu khawatir berlebihan dan senantiasa menjaga daya imun tubuh pada anak, menjaga kebersihan tubuh, tak lupa selalu mencuci tangan setelah selesai melakukan kegiatan di luar rumah.
Down syndrome sendiri merupakan kelainan genetika yang terjadi ketika bayi yang dikandung memiliki tambahan kromosom 21, baik salinan penuh atau hanya sebagian yang terbentuk saat perkembangan sel telur atau embrio, dan bukanlah sebagai penyakit bawaan dari orang tua.
RingkasanVideo Terkait
-
03:42
VIDEO: Cara Seru Ajak Anak ke Masjid: dari Dongeng hingga Program Ramadan
Putri Candrawathi 30 Mar 2025, 12:00 WIB -
02:29
VIDEO: Gugat Cerai Istri karena KDRT, Seorang Pria Ditetapkan Jadi Tersangka
Nasional 17 Jan 2025, 17:00 WIB -
05:49
VIDEO: Viral Jagat Koin Hunt, Dinas Infokom 'Pasrah'
Nasional 13 Jan 2025, 14:00 WIB
-
01:59
Film Lebaran Tembus Jutaan Penonton, Curhatan Paula Verhoeven
Hiburan 13 jam yang lalu -
24:29
Fokus : Tanah Bergerak Meluas di Sawahjoho Garut, Rumah dan Masjid Rusak
TV 13 jam yang lalu -
02:22
VIDEO: Prabowo Dialog Bersama 6 Pemred dan Jurnalis Senior, Bahas Apa?
TV 13 jam yang lalu -
01:07
VIDEO: Puluhan Warga Israel Demo di Rumah PM Israel Benjamin Netanyahu
Internasional 15 jam yang lalu -
01:46
VIDEO: Bongkar Praktik Pengoplosan Gas, Kapolsek Menyamar Jadi Kurir Paket
TV 15 jam yang lalu -
02:35
VIDEO: Razia Balon Udara, Banyak yang Jatuh ke Rumah Warga
Nasional 16 jam yang lalu -
02:22
VIDEO: Viral! Jenazah Ditelantarkan Rumah Sakit, Berujung Diangkut Pikap
TV 16 jam yang lalu -
02:03
Maxime Bouttier Beri Cincin Pertunangan Seharga Rp 2 M Untuk Luna Maya: Tanda Komitmen Mendalam
Hiburan 16 jam yang lalu -
03:19
Hubungan Fuji dan Verrell Bramasta Semakin Dekat, Sudah Dapat Restu?
Hiburan 16 jam yang lalu -
02:44
VIDEO: Prabowo Coba Belajar Naik Traktor saat Panen Raya
Nasional 16 jam yang lalu -
04:11
VIDEO: Berani Berubah: Mantan "Office Boy" Panen Cuan dari Bisnis Studio Foto
TV 16 jam yang lalu -
01:44
Profil Artis Cantik, Haviza Devi Anjani: Si Manis Asal Medan yang Jadi Sorotan
Lifestyle 16 jam yang lalu -
02:02
VIDEO: Kembali dari Mudik, Ratusan Rumah Warga di Tangsel Kebanjiran
TV 17 jam yang lalu