VIDEO: Sidang Ganti Status Kelamin di PN Surabaya, Pemohon Derita Hipospadia Scrotal
Sidang permohonan ganti status kelamin yang diajukan oleh PN di Pengadilan Negeri Surabayakembali digelar Rabu pagi. Sidang menghadirkan sejumlah saksi ahli, satu di antaranya ahli bedah plastik dari RSUD Dr. Soetomo Surabaya.
Dalam keterangannya, saksi ahli menjelaskan jika pemohon mengalami kelainan hipospadia scrotal, yang merupakan kelainan langka pada anak laki-laki.
Sidang permohonan ganti status jenis kelamin yang diajukan oleh PN warga Bulak Rukem Timur Surabaya, kembali dilanjutkan di Pengadilan Negeri Surabaya.
Penasihat hukum pemohon menghadirkan sejumlah saksi, di antaranya bidan pendamping yang mengatakan jika PN adalah seorang pria. Serta saksi ahli dokter spesialis bedah plastik RSUD Dr. Soetomo Surabaya serta saksi ahli aspek hukum Islam dari Universitas Airlangga.
Saksi ahli dokter spesialis bedah plastik yang menangani pemohon mengaku, jika hasil pemeriksaan secara fisik, pemohon adalah seorang laki-laki.
Sementara dari hasil pemeriksaan baik pemeriksaan USG maupun pemeriksaan kromosom, PN adalah seorang laki-laki karena tidak memiliki rahim, dan kromosom yang identik dengan laki-laki.
Saksi ahli menjelaskan, jika pemohon menderita kelainan hipospadia tipe scrotal, yakni kelainan kelamin yang hanya diderita oleh anak laki-laki. Kelainan tersebut termasuk langka, yakni 1:4.500 kelahiran.
Dalam pengajuan ganti status jenis kelamin ini, jika dikabulkan oleh Hakim Pengadilan Negeri Surabaya akan mengubah nama yang selama 19 tahun ini dari nama perempuan, menjadi nama laki-laki.
Setelah sidang mendengarkan keterangan saksi, dan saksi ahli, sidang akan dilanjutkan dengan agenda putusan pada Rabu pekan depan. Melalui penasehat hukumnya, PN berharap putusan pengadilan akan sesuai dengan permohonannya untuk mengganti status sebagai laki-laki, sesuai dengan kodratnya sebagai seorang laki-laki tulen. Demikian diberitakan pada Fokus, 13 Februari 2020.
RingkasanVideo Terkait
-
VIDEO: Kreatif! TPS Pilkada 2024 di Sumenep Bertema Timur Tengah
Unik 29 Nov 2024, 15:30 WIB -
VIDEO: Miris! Gudang Penampungan Anjing Konsumsi Digerebek di Banyuwangi, Hendak Dikirim ke Solo Raya
Unik 19 Nov 2024, 16:00 WIB -
VIDEO: Viral Jalan Desa di Sampang Dibangun dari Sumbangan TikTok dan Warga, Bukan Dana Desa
Unik 13 Nov 2024, 20:00 WIB
-
VIDEO: Kolaborasi Komunitas Main Padel dan MOVE.INC Perkenalkan Olahraga Padel dengan Konsep Unik
Olahraga 5 jam yang lalu -
VIDEO: Korea-Korea Selecao Rayakan Penutupan Latihan di Portugal dengan Makanan Indonesia
Sepak Bola 6 jam yang lalu -
VIDEO: 44 Kepala Keluarga Tinggal di Kolong Tol Direlokasi
TV 6 jam yang lalu -
Fokus : Evakuasi Warga Terdampak Banjir di Desa Wonoasri Jember
TV 7 jam yang lalu -
Fokus Pagi : Kebakaran Lapak dan Sejumlah Kendaraan di Kalideres
TV 7 jam yang lalu -
VIDEO: Duel Penuh Darah! Felmy Sumaehe Kalahkan Petinju Australia di Byon Combat Showbiz Vol.4
Olahraga 12 jam yang lalu -
VIDEO: Kalahkan Aisar Khaled, Fadly Faisal Sabet Sabuk ICB International Pertama di Asia
Olahraga 14 jam yang lalu -
VIDEO: Pertamina Pastikan Pertamax Aman Digunakan
Nasional 14 jam yang lalu -
VIDEO: Joe Biden bersama Keluarga Menghadiri Upacaya Penyalaan Pohon Natal di Nantucket
Internasional 14 jam yang lalu -
VIDEO: Santa Clara Kembali Alami Kekalahan Kandang yang Mengejutkan atas Sporting
Sepak Bola 15 jam yang lalu -
VIDEO: Pesan Terakhir Eks Drummer My Chemical Romance Bob Bryar Sebelum Meninggal
Hiburan 15 jam yang lalu