:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/thumbnails/2974279/original/031633400_1574344781-ets-burdah-20sembrung-2c-20kesenian-20kuno-20yang-20terus-20dilestarikan-20-banyuwangi-2c-20jatim-3789-640x360-00015.jpg)
VIDEO: Melestarikan Seni Tradisi Burdah Gembrung di Banyuwangi
Berbicara kesenian tradisi kuno warisan leluhur di...Selanjutnya
Berbicara kesenian tradisi kuno warisan leluhur di Indonesia, tentu tak ada habisnya. Beragam upaya dilakukan agar tradisi itu tak lapuk dimakan zaman. Salah satunya kesenian Burdah Gembrung, di Banyuwangi, Jawa Timur.
Seni tradisi bernuansa religi yang Indonesia punya itu, tetap dilaksanakan hingga kini, dengan berbagai variasi mengikuti perkembangan zaman. Berikut kita simak videonya pada Liputan6, 20 November 2019.
Kesenian Gembrung, atau Burdah Banyuwangi, termasuk kesenian yang sangat kuno dan masih mencoba eksis hingga saat ini. Pemainnya rata-rata berusia di atas 60 tahunan, tersebar di dusun-dusun yang ada di beberapa desa, di Kecamatan Glagah.
Kesenian ini berupa pujian serta sholawat kepada Nabi Muhammad SAW, yang diambil dari kitab Al-Barzanji, karya Syekh Ja'far al-Barzanji bin Hasan bin Abdul Karim. Musik pengiringnya, sejumlah rebana berbagai ukuran, konon nama 'Gembrung' itu diambil dari bunyi rebana yang paling besar yang berbunyi 'brung' bila ditabuh.
Kesenian ini bisa ditemui saat acara hajatan, seperti pengantin, atau upacara tradisi kehamilan 7 bulan. Namun, seiring perkembangan zaman, dan banyaknya seni modern, Burdah Gembrung seakan tenggelam.
Untuk menyiasati agar seni religi yang Indonesia punya ini tak lapuk dimakan zaman, penggiat seni memadukan dengan berbagai alat musik khas daerah. Seperti kendang, kempul, dan kluncing. Sedang untuk syair-syair yang dilantunkan, tidak hanya melulu diambil dari kitab Al-Barzanji, namun juga lagu suku Using, yang mengandung unsur dakwah.
Hingga kini, grup kesenian Burdah Gembrung di Banyuwangi tinggal tiga grup, yakni yang ada di Desa Kemiren, dan Dusun Mondoluko, di Kecamatan Glagah, serta satu grup di Desa Jambesari, Kecamatan Giri. Penggiat seni Burdah Gembrung yang semuanya sudah uzur, berharap ada regenerasi. Sehingga seni tradisi bernuansa dakwah Islam ini, tidak punah tergerus arus modernisasi.
RingkasanVideo Terkait
-
03:50
VIDEO: Heboh! Ulang Tahun Kucing Dimeriahkan Orkes Dangdut
Nasional 15 Apr 2025, 14:30 WIB -
02:50
VIDEO: Pesawat Cessna Jatuh di Pantai Banyuwangi
Nasional 05 Feb 2025, 11:15 WIB -
03:22
VIDEO: Geger! Emak-emak di Banyuwangi Bawa Sajam sambil Naik Motor
Nasional 13 Des 2024, 14:30 WIB
-
01:52
VIDEO: Cara Hidup Lebih Ringan, Tanpa Beban Pikiran Berlebihan
Lifestyle Baru saja -
02:43
VIDEO: Jadi Jubir Presiden, Mensesneg: Kantor Komunikasi Presiden Tetap Ada
TV 5 jam yang lalu -
03:21
VIDEO: Wamenaker Sidak Perusahaan di Surabaya yang Tahan Ijazah Karyawan
TV 6 jam yang lalu -
02:20
VIDEO: Tak Hanya di Klinik, Dokter Kandungan juga Cabuli Pasien di Indekos
TV 6 jam yang lalu -
01:15
VIDEO: Motor Ditarik, Ormas Bentrok dengan Penagih Utang
TV 7 jam yang lalu -
02:00
VIDEO: Cerita Sedih Luis Nani di MU! Pede Menang Lawan Barcelona, Eh Malah Kalah di Wembley
Olahraga 8 jam yang lalu -
03:58
VIDEO: Tangki Motornya Dimodif, Motor Kepala Dusun Terbakar Habis!
Nasional 13 jam yang lalu -
04:13
VIDEO: Waduh! Mobil Damkar Mogok saat Bertugas
Nasional 14 jam yang lalu -
02:42
VIDEO: Libur Paskah 2025, Ribuan Kendaraan Padati Puncak!
Nasional 14 jam yang lalu