Ratusan Korban Kerusuhan Wamena Tiba di Pelabuhan Baubau

News6 Oktober 2019

Diperbaharui 23 Sep 2025, 15:06 WIB

Diterbitkan 06 Okt 2019, 15:29 WIB

Ratusan korban kerusuhan Wamena tiba di dermaga Pelabuhan Nusantara Murhum, Baubau, Sulawesi Tenggara, Sabtu 5 Oktober 2019 malam. Seperti ditayangkan Liputan6 SCTV, Minggu (6/10/2019), dari ratusan pengungsi asal Kota Makassar dan Pulau Jawa ini tercatat ada 16 pengungsi asal Baubau yang terdiri dari orang dewasa dan anak-anak. "Di Wamena sekarang sudah aman, tapi nggak tahu ke depannya bagaimana," kata pengungsi asal Wamena Agus. "Mereka akan kembali ke keluarganya tapi tetap menjadi pantauan kami," ujar Wakil Wali Kota Baubau Monianse. Sebelumnya, ratusan pengungsi Wamena juga tiba di Pelabuhan Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu sore. Sebagian pengungsi terpaksa ditandu turun dari kapal akibat kelelahan dan menderita penyakit. Selanjutnya, pengungsi asal Sulawesi Selatan akan ditampung di Asrama Haji Sudiang, Makassar. Sedangkan pengungsi warga Minang akan ditampung di kampus Universitas Islam Muhammadiyah Makassar. "Mereka punya aset di sana, saya tadi sudah jamin selama anak-anaknya ada di sini dia dengan mudah masuk sekolah," jelas Gubernur Sulawesi Selaatan Nurdin Abdullah. Untuk memantau kondisi terkini di Wamena, rencananya Senin besok Panglima TNI, Kapolri dan jajaran pemerintah akan berangkat ke Wamena. "Besok akan langsung terjun ke lapangan ke Wamena," ucap Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto. Menurut Panglima TNI situasi di Wamena kini berangsur normal. Warga lokal juga menginginkan agar warga pendatang tidak eksodus dari Wamena.