logo
Video Terbaru
  • HOME
  • NEWS
  • SHOWBIZ
  • BOLA
  • HEALTH
  • BISNIS
  • CITIZEN6
  • GLOBAL
  • TEKNO
  • LIFESTYLE
  • OTOMOTIF
  • REGIONAL
logo
  • Home
  • News
  • Showbiz
  • Bola
  • Health
  • Bisnis
  • Citizen6
  • Global
  • Tekno
  • Lifestyle
  • Otomotif
  • Regional
logoTrustworthyIFCN
KontakRedaksiDisclaimerKode EtikPedoman Media SiberSitemapForm PengaduanTentang KamiKarirMetode Cek FaktaHak Jawab dan Koreksi Berita
  • Liputan6
  • Merdeka
  • Bola.com
  • Bola.net
  • Fimela
  • Kapanlagi.com
  • Brilio
Connect with us

Copyright © 2025 Liputan6.com KLY KapanLagi Youniverse All Right Reserved.

Bawaslu Rekomendasikan Pemilu Ulang di Sejumlah TPS Dalam Negeri

News18 April 2019
L
OlehLiputan6
Diperbaharui 22 Sep 2025, 08:16 WIB
Diterbitkan 18 Apr 2019, 15:35 WIB
Copy Link
Batalkan

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) menyatakan ada sekitar 1.800 TPS yang berpotensi dilakukan pencoblosan ulang dan susulan di berbagai daerah. Hal ini dilakukan karena berbagai persoalan. Seperti ditayangkan Fokus Indosiar, Kamis (18/4/2019), ketua dan sejumlah komisioner Bawaslu mengatakan, berdasarkan laporan dari berbagai daerah, pihaknya merekomendasikan dilakukan pemungutan suara ulang di 38 TPS dan pemungutan suara susulan di 405 di berbagai daerah. Pemungutan suara susulan harus dilakukan karena masalah ketersediaan logistik seperti TPS di 7 distrik Kabupaten Bintang Jaya dan 11 TPS di Jambi. karena kotak suara basah terendam banjir. Sementara, untuk pemungutan suara susulan karena persoalan penggunakaan hak pilih yang tidak sesuai aturan seperti terjadi sejumlah TPS di Kepri. Banyak pemilih luar daerah yang tak terdaftar di Daftar Pemilih Tetap (DPT) maupun di Daftar Pemilih Tambahan (DPTb). Selain itu, di Papua ada 1.395 TPS yang berpotensi dilakukan pemungutan suara susulan. TPS tersebut tersebar di Abepura, Jayapura Selatan Kota Jayapura, dan Kabupaten Intan. Pemungutan suara susulan akibat berbagai persoalan selain keterlambatan logistik juga legalitas KPPS.

  • TPS
  • news07:03
    Menohok Rocky Gerung Sindir Purbaya Kuliah Lama Ekonomi 7 Semester: Ilmu Mudah, Ngapain?
    News13 jam yang lalu
  • news06:38
    Nada Tinggi Megawati Ancam Kader PDIP yang Maling Duit Bencana
    News13 jam yang lalu
  • news06:38
    Nada Tinggi Megawati Ancam Pecat Kader PDIP Jika Berani Embat Uang Bencana
    News13 jam yang lalu
  • news08:38
    Guyon Menkeu Purbaya Cari Dirjen Pajak: Kayaknya Kabur Nih
    News13 jam yang lalu
  • news01:21
    Kerugian Longsor di Sumatera Utara, Akibat Deforestasi?
    News13 jam yang lalu
  • news07:10
    Mobil Box Terbalik di Cengkareng, Lalu Lintas Macet Parah
    News21 jam yang lalu
  • news11:53
    Paripurna DPRD Ende Berakhir Ricuh, Bupati Badeoda Walk Out
    News21 jam yang lalu
  • news09:44
    Polisi Pengeroyok Debt Collector hingga Tewas Dipecat
    News21 jam yang lalu
  • news03:14
    Superbank Resmi IPO, Saham SUPA Melonjak di Hari Perdana
    News2 hari yang lalu
  • news10:14
    Keras Presiden Prabowo Perintahkan Mendagri Tito Pelototi Pejabat di Papua
    News2 hari yang lalu