:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/thumbnails/2733402/original/039233300_1550645040-guguran-lava-pijar-gunung-merapi-ke-arah-hulu-sungai-gendol-liputan-6-siang-3b9405.jpg)
Ini Penyebab Aktivitas Gunung Merapi Mengalami Peningkatan
Guguran lava pijar dan awan panas hingga kini teru...Selanjutnya
Guguran lava pijar dan awan panas hingga kini terus terjadi di Gunung Merapi, Sleman, Yogyakarta.
Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta mencatat, guguran lava pijar terjadi ke arah tenggara hulu Sungai Gendol dengan jarak luncur sejauh 650 meter.
Seperti ditayangkan Liputan6 SCTV, Rabu (20/2/2019), aktivitas wisata masih terlihat seperti biasa. Warga di lereng gunung juga berkegiatan seperti biasa. Warga juga diminta untuk tidak panik dan tetap tenang, karena Gunung Merapi dinilai belum membahayakan.
"Jadi kalau dilihat apakah Merapi membahayakan? Hanya di puncak saja. Itu tidak berbahaya dan itu cenderung bagus," kata Pakar Geologi (Tokoh Masyarakat Merapi) Surono.
Sementara itu, peningkatan aktivitas Merapi terjadi akibat masih berlangsungnya pertumbuhan kubah lava di Puncak Gunung Merapi. Namun, pertumbuhan kubah lava merapi tercatat relatif kecil, yakni hanya mencapai 3.400 meter kubik per hari.
Berdasarkan pengamatan di Pos Pantau Merapi Induk Balerante, Kemalang, Klaten, Jawa Tengah, kondisi Puncak Merapi, pada pagi tadi tertutup kabut.
Sinyal seismik juga menunjukkan bahwa kondisi aktivitas Gunung Merapi tenang dan tidak terjadi luncuran atau guguran lava pijar. Dua luncuran lava pijar yang sempat terjadi juga tidak disertai embusan awan panas.
Hingga saat ini, aktivitas Gunung Merapi masih fluktuatif. Status Gunung Merapi masih tetap waspada atau level dua. (Rio Audhitama Sihombing)
Ringkasan
Video Terkait
-
02:58
Petaka Jeju Air, Gunung Merapi Berstatus Siaga
Nasional 30 Des 2024, 15:13 WIB -
01:31
VIDEO: Gunung Merapi Semburkan Lava Pijar Sebanyak 18 Kali
Nasional 03 Ags 2024, 12:29 WIB -
57:45
Fokus Pagi : Kebakaran Pabrik Helm di Jakarta Barat Juga Merembet ke Pabrik Mebel di Sebelahnya
TV 21 Jul 2024, 14:10 WIB
-
01:41
VIDEO: Serangan Rusia di kota Donetsk, Ukraina, menewaskan sedikitnya 11 orang
Internasional Baru saja -
02:10
VIDEO: Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol Dibebaskan dari Penjara
Internasional 25 menit yang lalu -
02:31
VIDEO: Luapan Sungai Tuntang, Dua KA Perjalanan Wilayah DAOP 8 Terganggu
Nasional 48 menit yang lalu -
01:18
VIDEO: Pria Memegang Bendera Palestina Memanjat Big Ben di London
Internasional 54 menit yang lalu -
02:19
VIDEO: 4 Manajer yang Menjuarai Premier League di Musim Debutnya
Sepak Bola 2 jam yang lalu -
03:21
VIDEO: Tagar KaburAjaDulu Mengguncang Media Sosial, Fenomena Positif atau Negatif?
Unik 4 jam yang lalu -
01:36
VIDEO: Momen Gol Kontroversial Cristiano Ronaldo Saat Al Nassr Hadapi Al Shabab di Liga Arab Saudi
Olahraga 19 jam yang lalu -
19:24
Fokus : Sebuah Rumah di Cimahi Ambruk Diterjang Banjir
TV 22 jam yang lalu -
01:46
VIDEO: Hashim Djojohadikusumo Datangi Rumah Jokowi, Bahas Apa?
TV 23 jam yang lalu -
02:08
VIDEO: Prabowo kembali Panggil Pengusaha ke Istana, Bahas Danantara?
TV 23 jam yang lalu -
02:13
VIDEO: Geger! Mahasiswa UKI Tewas di Kampus, Diduga Dikeroyok
TV 24 jam yang lalu -
05:48
VIDEO: Diskusi: Tempat Wisata di Puncak Bogor Jadi Biang Kerok Banjir Besar?
TV Kemarin pukul 13:50 WIB -
01:20
VIDEO: Pembongkaran Hibisc Fantasy Bogor Ricuh, Warga Cekcok dengan Pekerja Alat Berat
TV Kemarin pukul 13:35 WIB