VIDEO: Legenda Timnas Brasil dan Real Madrid, Roberto Carlos Tak Mau Dapat Tepuk Tangan dari Pemain Muda Indonesia

Momen menarik terlihat dalam acara BRImo Future Garuda di Stadion Madya yang menghadirkan empat legenda sepak bola dunia, di mana salah satunya Roberto Carlos. Legenda timnas Brasil dan Real Madrid itu tampak tidak mau mendapat tepuk tangan dari para pemain muda Indonesia yang ditanganinya.

Roberto Carlos mendapat tugas untuk menangani tim berwarna merah dalam acara fourfeo mini tournament BRImo Future Garuda pada Kamis (1/6/2023). Peraih gelar juara Piala Dunia 2002 bersama timnas Brasil itu tampak serius untuk memberi instruksi dari pinggir lapangan. Peraih banyak gelar bersama Real Madrid tersebut juga tampak memberi kata-kata motivasi cukup panjang kepada para pemain yang masuk dalam kelompok U-16 dan U-17.

Salah satu momen menarik ketika pep talk dari Roberto Carlos yaitu saat pemain muda Indonesia di timnya memberi tepuk tangan untuk dirinya. Namun, Carlos menghentikan tepuk tangan itu. Ia menganggap justru tepuk tangan itu seharusnya ditujukan untuk kepada para pemain sendiri karena mereka yang berlatih dan bermain di lapangan.

Menurut Bima Sakti, Roberto Carlos dan Juan Sebastian Veron, yang juga menjadi salah satu legenda sepak bola dunia yang datang ke Jakarta, menceritakan kepada para pemain muda Indonesia bagaimana keduanya berasal dari keluarga yang miskin. "Kemudian, Roberto Carlos dan Veron bilang mereka hidup dari keluarga miskin. Tinggal di daerah perkampungan kumuh miskin di Brasil dan Argentina," kata Bima Sakti.

Menurut Bima Sakti, Roberto Carlos dan Juan Sebastian Veron adalah contoh nyata bagaimana sepak bola bisa mengubah hidup seseorang menjadi lebih baik.

Lalu, seperti apa momen legenda timnas Brasil dan Real Madrid, Roberto Carlos, memberi pep talk kepada para pemain muda Indonesia? Para pembaca bisa melihatnya dalam tayangan di atas.